(pelitaekspress.com)-BAKAUHENI-Komandan Korem(Danrem) 043/Garuda Hitam, Brigjen TNI Toto Jumariono, S.S.,M.I.Kom meninjau lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0421/Lamsel didesa Hatta dan Desa Kelawi Kecamatan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan. Jum’at (03/07/2020).

Dansatgas III TMMD 108 yang sekaligu juga Dandim 0421/LS  Letkol Kav Robinson Octovianus Bessie dihadapan Danrem 043/Gatam Brigjend TNI Toto Jumariono yang didampingi oleh Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto di Posko TMMD memaparkan tentang pelaksanaan Program TMMD 108 oleh Kodim 0421/LS bertempat didesa Kelawi dan desa Hata Kecamatan Bakauheni yang meliputi kegiatan fisik dan non fisik

Dikatakan bahwa pelaksanaan TMMD selama 3  atau 29 hari yakni mulai tanggal 30 Juni – 29 Juli 2020 dengan kegiatan pembangunan fisik dan Non fisik yang meliputi pembangunan badan jalan dan Drainase sepanjang 1.100  x 4 meter, jembatan 5 x 4 meter, 3 gorong- gorong  (2 x 4 meter,  2 x 3 dan 2 x 4) meter ,   jembatan 4 x 4 Meter, Jembatan 2 x4 meter.

Sedangkan kegiatan fisik  tambahan berupa pembuatan Sumur Bor dan Bedah Rumah  yang saat ini masih dalam tahap pembangunan.

Kegiatan Non fisik dilaksanakan  penyuluhan-penyuluhan tentang  Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Peningkatan hasil pertanian, Siskamling,  Narkoba, Kebersihan  dan bahaya Covid 19 .  Petugas penyuluh bekerjasama dengan  Dinas terkait pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dan Polres Lampung Selatan  sesuai dengan fungsi dan tugas pokok masing-masing.

“Pelibatan personel Satgas III TMMD  108 disampaikan oleh Dandim 0421/LS  kepada Danrem 043/Gatam  terdiri dari  TNI AD  112 orang,  TNI AL  10 orang, TNI AU 10 orang,  Polri  10 orang, Pemkab   Lampung Selatan  2 orang dan masyarakat Desa Hatta serta Kelawi.

Kondisi cuaca tidak selama berjalannya TMMD tidak  menentu  namun tidak ada hal menonjol  dan secara umum kegiatan berjalan tertib lancar dan aman.”  Papar Robinson O Bessie.

Komandan Korem(Danrem) 043/Garuda Hitam, Brigjen TNI Toto Jumariono, S.S.,M.I.Kom dalam arahanya mengatakan bahwa pelaksanaan TMMD  lebih teliti dan cermat dalam menentukan proses pembangunan.

Pekerjaan harus sesuai dengan yang direncanakan baik di pekerjaan jalan ataupun pekerjaaan jembatan.

Untuk kegiatan non fisik yang dilakukan selama TMMD  seperti yang disampaikan oleh Dandim berupa penyuluhan kepada masyarakat,  kita harus bisa memberikan contoh kepada masyarakat harus selalu pakai masker dalam melaksanakan pekerjaan dan kebersihan, jangan malah sebaliknya kita  yang menghimbau malah tidak memakai masker”. Pesannya.

Terahir Jenderal Bintang Satu ini berpesan bahwa Untuk membuktikan hasil pekerjaan yang dilaksanakan harus selalu dilakukan pengecekan di lapangan agar mengetahui perkembagan hasil pekerjaan tersebut dan utamakan faktor keamanan.”  Pungkasnya.  (rls-Cak ton)

Tinggalkan Balasan