(pelitaekspress.com) – BANYUMAS – Dandim 0701 Banyumas, Letkol Infanteri Candra, SE, M.I.Pol, menyatakan cukup puas dengan progres fisik sementara yang dicapai di Pra TMMD Reguler 108 Banyumas.
Hal itu disampaikannya kepada media saat peninjauan berkala di lokasi TMMD, di Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, saat didampingi Kades Petahunan, Rohmat Fadli (42). Kamis (25/6/2020).
Targetnya jelas, 30 persen di 3 sasaran fisik utama yakni pengecoran jalan 1,8 kilometer lebar 3,75 meter dan ketebalan 20 centimeter (capaian 203 meter), 1 unit jembatan 6 x 2,3 meter, serta pembangunan 3 unit gorong-gorong dengan lebar 80 sentimeter tinggi 1 meter, dengan panjang 6 dan 2 unit 4 meter.
Sementara untuk over prestasinya adalah pembangunan talud di sejumlah titik jalan yang rawan longsor untuk penguat beton. “Saya yakin target itu tercapai karena masyarakat dan segenap unsur yang ada, sangat antusias membantu tugas TNI. Ini juga baru hari ke-11 Pra TMMD Reguler,” ungkapnya.
Ditanya kendala, Candra menyatakan adalah faktor cuaca sehingga menghambat distribusi material. Yakni, pasca hujan jalan menjadi lebih lembek dan licin. Banyak armada yang tersangkut sehingga harus ditarik/didorong menggunakan excavator.
Namun kendala itu dapat diatasi dengan improvisasi, yaitu pemanfaatan potensi sumber daya alam di sekitar lokasi, dengan memperhitungkan Amdal (Aspek Dampak Lingkungan) sehingga tidak merusak alam. “Jika cuaca cerah maka pekerjaan harus dioptimalkan, karena jika hujan otomatis pekerjaan berhenti total,” tandasnya.
Tak lupa dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh unsur masyarakat dan pihak lain yang terlibat baik secara langsung maupun tak langsung.“Atas antusias dan semangat gotong royong masyarakat dalam membantu kami, saya ucapkan banyak terima kasih,” pungkasnya. (Aan)
