(pelitaekspres.com) -SRAGI- Pembangunan jalan lingkungan pada ruas jalan yang berada di Dusun Kuala Jaya Desa Bandar Agung Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan disambut gembira oleh warga dan aparatur desa setempat.
Pasalnya ruas jalan yang cukup vital yang menghubungkan dusun Kuala Jaya- Dusun Bandar Besar ini merupakan akses jalan utama bagi para petani dan nelayan yang ada didusun Kuala Jaya Desa Bandar Agung dan sekitarnya.
Sebelumnya akses jalan tersebut kondisinya cukup parah, banyak lubang dan berlumpur, sehingga selain sulit juga dapat mengancam keselamatan para pengendara yang melintas diruas jalan yang menjadi sentral didesa Bandar Agung.
Agus Susilo (28) pedagang Siomay yang sering melintas diruas jalan tersebut menyatakan kegembiraanya saat melihat pembangunan jalan sudah dimulai oleh pemerintah melalui rekanan.
Menurutnya akses jalan tersebut selain vital bagi warga Desa Bandar Agung, juga sangat bermanfaat bagi warga lainya karena bisa dilalui oleh warga Lampung Timur
” Selain vital bagi warga Bandar Agung, juga sangat membantu warga Lamtim karena bisa lebih cepat sampai tujuan, sehingga bisa hemat waktu.dan biaya ”
Oleh karena itu, dirinya sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah dan Pemdes Bandar Agung yang telah membangun ruas jalan ini. ‘ Tuturnya.
Kepala Desa Bandar Agung Kecamatan Sragi Lampung Selatan M Syafri Yadi, Sabtu (24/9/2022) menyatakan bahwa atas nama pemerintah Desa bersama warga desa Bandar Agung pihaknya mengucapkan terima kasih kepada bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, Dinas PUPR dan CV Putra Tyas yang telah mengalokasikan anggarannya untuk membangun ruas jalan lingkungan Sumberjaya-Kuala Jaya.
Mudah-mudahan dengan telah dimulainya pembangunan ruas jalan tersebut, nantinya dapat bermanfaat dan akhirnya meningkatkan peremonomian warga masyarakat khususnya para petani dan nelayan yang berada diwilayah ini. ” Tandasnya..
Dari data yang dihimpun olej tim media ini, pembangunan Rabat Beton ruas jalan Sumberjaya-Kualaja dengan nilai kontrak sebesar Rp.1.280.996.170.45 yang berasal dari dana APBD 2022. Adapun volume kegiatan pembangunan jalan lingkungan tersebut Panjang 1.300 M dengan lebar bervariasi 3 M dan 4 M karena menyesuaikan dengan kondisi jalan. ( Cak Ton)