(pelitaekspress.com) – BANYUMAS – Pekerjaan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Tarman (47), buruh tani asal Desa Petahunan RT. 05 RW. 03, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, di hari ke-9 pelaksanaan TMMD Reguler 108 Kodim 0701 Banyumas, adalah plesterisasi lantai rumah dan pengecoran sloof. Rabu sore (8/7/2020).

Tampak sejumlah tukang profesi yang langsung didatangkan pihak BAZNAS Banyumas, melakukan kerja dengan cepat namun tetap mempertimbangkan kualitas karena dipantau langsung oleh pihak BAZNAS selaku donator rumah senilai Rp. 20 juta itu.

Diterangkan Serka Eko Budi Wiyono, Babinsa setempat dari Koramil 15 Pekuncen, Kodim Banyumas, bahwa pekerjaan untuk mempermanenkan rumah Tarman ditargetkan seminggu sudah jadi, sehingga warga setempat dan sejumlah anggota Satgas TMMD, juga ikut kerja keras.

“Plesterisasi lantai rumah dilakukan pada sore hari, sehingga besok diharapkan sudah cukup keras untuk dipijak. Semua harus dilakukan cepat sambil memanfaatkan sisa adukan semen untuk pengecoran sloof atau balok pengikat pondasi,” bebernya.

Dijelaskannya juga, untuk target pekerjaan fisik rumah yang akan dibangun dengan ukuran 5 x 7 meter ini meliputi, pembuatan ruang tamu, 2 kamar tidur, tempat sholat, 1 kamar mandi dan dapur. (Aan)

Tinggalkan Balasan