Gubernur Jabar Gagas Gerakan GTPP

(pelitaekspress.com) – PURWAKARTA – Dalam rangka mengatasi lahan kritis khususnya di Jawa barat, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menggagas gerakan penanaman dengan mengangkat tema Gerakan Tanam Dan Pelihara Pohon (GTPP) 50 juta pohon Jabar.

Diketahui gagasan Gubernur Jabar di apresiasi dan dilaksanakan langsung oleh Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (P3D) Provinsi Jabar wilayah Kabupaten Purwakarta, dengan memberikan bantuan bibit pohon kepada Dinas Kehutanan Provinsi Jabar di halaman kantor Samsat P3D Provinsi Jabar wilayah Kabupaten Purwakarta.

Kepala Dinas Kehutanan (Kadishut) Provinsi Jabar Epi Kustiawan mengatakan dalam rangka mengatasi lahan kritis di Jawa barat Samsat P3D Provinsi Jabar Wilayah Kabupaten Purwakarta langsung memberikan bantuan berbagai jenis bibit pohon.

“Alhamdulilah respon cepat dari Kantor Samsat P3D wilayah Kabupaten Purwakarta untuk mengatasi lahan kritis di Jabar telah menyerahkan bantuannya kepada kami Dishut Provinsi Jabar,” ujar Kadishut Provinsi Jabar Epi Kustiawan, di halaman Kantor Samsat P3D wilayah Purwakarta. Kamis (18/6).

Kadishut menjelaskannya, dalam rangka GTPP 50 juta pohon, adapun sasarannya selain di Samsat juga di peruntukan bagi seluruh warga Jabar, misalnya yang menikah menyumbang 10 pohon, yang wisuda baik perguruan tinggi maupun SMA 10 pohon, yang naik pangkat PNS 50 pohon perusahan yang memerlukan ijin 100 pohon.

“Disisi lain juga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengharapkan, masyarakat yang sedang bergembira seumpama yang naik pangkat, lulus wisuda dan yang lainnya dapat berpartisipasi menyumbang pohon termasuk yang ulang tahun,” katanya.

Saat ini, ungkapnya kami sedang mengadakan sosialisasi mudah mudahan gerakan ini terus di gelorakan termasuk saya pada hari ini sedang berada di kantor Samsat Purwakarta

“Diharapkan ada juga yang mengurus STNK sepeda motor itu menyumbang 5 pohon, kendaraan roda empat 10 pohon itu supaya sama sama berpartisipasi dalam rangka menangani lahan kritis yang ada di Jawa Barat di kembalikan lagi kepada masyarakat,” ucapnya

Ia mengatakan, Sementara lahan kritis di Jawa Barat sangat luas berdasarkan data dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ada 911 ribu hektar lahan kritis di dalam kawasan ada 187rb hektar di luar kawasan ada 723rb hektar itu tersebar di seluruh Jawa Barat.

“Memang ada beberapa Kabupaten memiliki lahan kritis yang sangat luas seperti misalnya Sukabumi, Cianjur, Garut dan Kabupaten Bogor itu tersebar hampir semua daerah memiliki lahan kritis,” jelasnya.

Masih Dilokasi yang sama Kepala Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (Kapus P3D) wilayah kabupaten Purwakarta Edi Supari, menambahkan bahwa program GTPP 50 Juta pohon Jabar ini yang di tugaskan oleh Gubernur Jabar melalui Dishut.

“Pada prinsipnya seluruh OPD di seluruh jawa barat harus ikut terlibat dalam program penghijauan ini.

Dan tentunya P3D wilayah kabupaten Purwakarta merupakan suatu OPD cabang dari Bapenda Jawa Barat yang turut serta dalam mensukseskan program tersebut,” katanya.

Dan tentunya, dalam program ini atas ijin Kadishut bahwa Samsat P3D wilayah kabupaten Purwakarta, selain melaksanakan sosialisasi tentang program Gubernur Jabar kepada para petani juga dapat mensosialisasikan taat bayar pajak kepada para petani tentang kemudahan membayar pajak kendaraan melalui program Triple Untung.

“Jadi momen ini menguntungkan secara pembangunan kehutanan dan lingkungan juga secara program juga kita membantu mensosialisasikan program dari triple untung yang ada untuk meningkatkan pendapatan,” pungkas Edi Supari. (Deni)

Tinggalkan Balasan