(pelitaekspres.com) -LAMSEL- (21/11)Banjir yang telah melanda sebagian kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan, berdampak pada kerugian moril dan meteriil termasuk perlengkapan sekolah yang ikut hanyut terbawa arus banjir. Salah satunya di Desa Beringin Kencana, desa yang terdampak bencana banjir Lampung Selatan pada 26 Oktober 2022 lalu.

PLN UID Lampung menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah berupa seragam, alat tulis, sepatu, dan tas untuk 47 anak di Desa Beringin Kencana, Kecamatan Candipuro Kabupaten Lampung Selatan. Bersama PLN Peduli dan Yayasan Baitul Maal PLN, kegiatan itu dilaksanakan bertujuan untuk membantu dalam menyediakan kembali perlengkapan sekolah bagi anak-anak korban banjir.

Wahyudi selaku Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UID Lampung menerangkan, pemberian bantuan perlengkapan anak-anak sekolah ini diharapkan dapat membantu dan meringankan para orang tua dalam melengkapi kebutuhan anak-anak terkait perlengkapan sekolahnya yang hilang ikut terbawa arus banjir.

“Kebutuhan perlengkapan anak untuk sekolah itu salah satu hal penting sebagai upaya pemulihan paska bencana, kami ingin anak-anak dapat kembali semangat bersekolah,” ujarnya.

Sementara, Surati warga Dusun Sinar Kemuning Desa Beringin Kencana, Candipuro mengaku bersyukur telah menerima bantuan perlengkapan sekolah dari PLN yang diberikan untuk anaknya.

“Kemarin rumah saya banjir setinggi pinggang, barang-barang banyak yang rusak dan hilang, Alhamdulillah anak saya jadi bisa sekolah lagi dengan perlengkapan yang baru,” tambahnya.

Senada dengan Badri, Kepala Dusun II, Desa Beringin Kencana, mengapresiasi kegiatan positif yang dilakukan PLN Peduli dan YBM PLN di tempatnya itu. Menurut Badri, sebelum mendapat bantuan ini aktivitas belajar mengajar anak-anak pada 4 SD di Desa Beringin Kencana paska bencana banjir berlangsung seadanya dengan kondisi banyaknya atribut siswa/siswi yang hilang akibat banjir.

“Kami berterima kasih sekali dan sangat merasa terbantu atas bantuan dari PLN sehingga anak-anak bisa bersekolah kembali seperti semula,” pungkasnya.(Humas)