(pelitaekspres.com) – BANDAR LAMPUNG – Universitas Mitra Indonesia (Umitra) gelar Program Orientasi Mahasiswa Baru yang di ikuti 854 Mahasiswa baru secara daring. Kamis (23/9)
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Rektor UMITRA Indonesia, Dr. Ir. Hj. Armalia Reny Madrie AS.,MM .
Rektor Universitas Mitra Indonesia, Dr. Ir. Hj. Armalia Reny Madrie AS.,MM mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa baru TA 2021/2022 Universitas Mitra Indonesia, walau melalui media zoom meeting
“Selamat datang para calon-calon pemimpin masa depan di kampus Universitas Mitra Indonesia. Kemarin anda masih berstatus Siswa, kini anda telah menjadi Mahasiswa, status tertinggi dalam tingkatan pendidikan, dikampus ini anda telah menjadi bagian dari masyarakat ilmiah yang disebut dengan sivitas akademika Universitas Mitra Indonesia,” sapa Bunda Reny sapaan akrabnya.
Selain itu Bunda Reny juga berpesan kepada sivitas akademika Universitas Mitra Indonesia untuk terus meningkatkan kreatifitas walau dengan keterbatasan karena pandemik covid-19 belum berakhir.
“Kreatifitas saudara-saudara saat ini di uji, Kampus telah memberikan fasilitas untuk itu, sehingga muncul keunggulan dalam berkreatifitas, bahkan berwirausaha untuk berkembang sesuai tagline kampus Umitra Indonesia, Technopreneur & Partnerahip Campus” pesannya.
Dalam acara yang sama Rektor UMITRA juga melepas 6 mahasiswa yg lulus seleksi nasional program Kampus mengajar yg dilaksanakan oleh kemendikbud-Ristek RI.
Kemendikbud-Ristek RI, Nadiem A. Makarim, BA.,M.B.A, dalam sambutannya mengatakan sebelum terjadi pandemi Covid-19, Mendikbud telah merancang program Kampus Merdeka.
“Kampus merdeka artinya merdeka dalam belajar. Kemandirian menjadi hal penting untuk kita semua. Kita harus bisa mandiri untuk belajar,” ungkapnya.
Terlebih di saat ini, generasi sekarang adalah generasi milenial, generasi muda, generasi yang akrab dengan gadget. Nadiem menilai, generasi milenial tidak akan mengalami kesulitan yang berarti dalam menggunakan teknologi dalam perkuliahan yang akan dilakukan dengan cara daring/online sampai dengan diberlakukan kembali kuliah secara tatap muka langsung/offline.
“Walaupun dengan adanya pandemik Covid -19 saat ini, kita tetap bisa melakukan proses perkuliahan secara dairing ” tuturnya.
Pada Sesi pertama Kuliah Umum, Ketua yayasan Mitra Lampung, Dr. H. Andi Surya menyampaikan materi tentang Wawasan Kemitraan, dimana dalam penyampaiannnya, Ketua Yayasan Mitra Lampung menekankan bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, setiap manusia harus bisa hidup bermitra dengan lingkungan sekitarnya
“Kita sebagai umat manusia tidak dapat hidup maupun meraih sukses tanpa adanya mitra, mitra disini adalah mitra dengan orang lain maupun mitra dengan lingkungan sekitar, baik tingkat regional, nasional maupun Internasional dan itulah dasar dari arti Universitas Mitra Indonesia (U-MITRA) dimana harapannya UMITRA dapat meraih kesuksesan dengan bermitra dengan stakeholder, pemerintah daerah maupun pemerintah pusat”. pungkas Dr. H. Andi Surya (rls/*)

