Warung Dadakan di Petahunan Pekuncen Tumbuh Seiring Pra TMMD Banyumas

(pelitaekspress.com)-BANYUMAS – Pertumbuhan ekonomi masyarakat Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, seiring dengan dimulainya pekerjaan pembangunan infrastruktur melalui Pra TMMD Reguler 108 Kodim 0701 Banyumas.

Salah satu pelaku ekonomi yang cepat membaca peluang adalah Khamriati (33), warga Petahunan RT. 05 RW. 03. Ia meminta suaminya untuk membangunkan warung pinggir jalan yang sedang dibangun rabat beton sepanjang 1,8 kilometer lebar 3,75 meter, tepatnya di puncak Bukit Munggang, bukit yang dipangkas untuk pembangunan jalan TMMD.

Tampak dirinya melayani pembeli, yaitu anggota Kodim Banyumas, di lokasi pekerjaan TMMD Reguler tersebut, Sabtu (20/6/2020).

Disampaikan Babinsa setempat dari Koramil 15 Pekuncen, Serka Eko Budi Wiyono, bahwa lokasi sasaran fisik TMMD letaknya cukup jauh dari pemukiman penduduk sehingga keberadaan warung dadakan jelas akan menjadi sumber anggota Satgas TMMD dan masyarakat nantinya dalam memenuhi kebutuhan energi.

“Memang saat ini pembelinya masih skala kecil, namun saat anggota Satgas TMMD datang dan mulai membangun jalan beton nanti (30/6), dagangan Ibu Khamriati semoga ludes,” bebernya.

Eko pun yakin bahwa nantinya tak hanya warung tersebut, warung-warung lain akan bermunculan seperti jamur untuk mengais kesejahteraan dengan datangnya tamu pembangunan.

“Mudah-mudahan dengan banyaknya pilihan warung yang ada, akan membuat rekan-rekan Satgas TMMD menjadi betah dan nyaman selama 30 hari serasa tinggal di kampung sendiri,” cetusnya.

Sementara disampaikan Khamriati, ide membuka warung dadakan adalah dari arahan Babinsa. Awalnya ia ragu berjualan karena di puncak bukit, apakah nanti laku atau tidak.

“Kata Pak Babinsa selain membantu TNI dan masyarakat yang bekerja juga akan sangat membantu ekonomi saya dengan berjualan makanan, gorengan dan minuman,” ungkapnya. (Aan)

 

Tinggalkan Balasan