Trobosan Baru Dengan Bentuk Pandu Digital Desa Se Kabupaten Blitar

(pelitaekspres.com)- BLITAR- Bupati Blitar diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Blitar Izul Marom secara resmi membuka pembentukan Pandu Digital untuk mewujudkan digitalisasi desa di Kabupaten Blitar.  Pandu Digital terhadap pendampingan pelayanan publik di tingkat desa dilaksanakan di Kampung Coklat Kecamatan Kademangan pada Selasa (02/11/2021) begitu penting, mengingat mayoritas pelayanan pemerintahan telah terintegrasi ke sistem digital.

Dalam sambutanya Drs, Izul Marom meyampaikan, dengan berkembangnya kecanggihan teknologi, maka di butuhkan Pandu Digital yang menjadi sebuah keharusan.

Seminar dan Workshop Pembentukan Pandu Digital Pendampingan Implementasi Digitalisasi Desa di Kabupaten Blitar yang digelar selama dua hari yakni 02 s/d 03 di Kampung Cokelat bisa maksimal.

“Besar harapan kami dengan metode pendampingan Pandu Digital sangat diharapkan mampu mendampingi masyarakat dalam memanfaatkan teknologi pelayanan yang telah dikembangkan Pemerintah Kabupaten Blitar dalam program Smart City,” tutur Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom mewakili Bupati Blitar.

Sekda Izul menuturkan, sudah bukan lagi rahasia umum di era 4.0 atau yang dikenal dengan era disrupsi kini, melahirkan fenomena pergeseran aktivitas masyarakat yang awalnya dilakukan di dunia nyata menjadi aktivitas di dunia maya atau digital. Pemerintah daerah hingga tingkat pemerintahan desa, lanjut Izul, harus mulai berfikir kritis dan peka menghadapi fenomena itu.

“Untuk itu diperlukan upaya-upaya masif berupa kegiatan literasi digital kepada masyarakat secara luas. Berbagai sumber daya dan tenaga harus dikerahkan yang telah ada kita maksimalkan karena sudah seharusnya menjadi tanggung jawab kita semua,” ungkapnya.

Ia berharap, kedepan Pandu Digital dapat melahirkan agen perubahan di masyarakat yang mampu memberikan pemahaman dan pengetahuan yang utuh kepada masyarakat, khususnya masyarakat desa di Kabupaten Blitar pada setiap informasi yang diterima.

“Semoga pembentukan Pandu Digital ini secara umum memiliki tujuan besar yaitu menyampaikan, memperkenalkan dan meningkatkan kembali potensi sumber daya melalui literasi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Juga bisa memahami dampak perkembangan teknologi informasi  4.0 saat ini,” Pungkasnya. (Kmf/tar),

Tinggalkan Balasan