TK Pertiwi IV Serui Gelar Pentas Seni Pelepasan Siswa

(pelitaekspres.com) –YAPEN– Suasana haru dan sukacita mewarnai pelepasan 79 siswa TK Pertiwi IV Serui dalam sebuah pentas seni meriah yang digelar di Gedung Silaspapare, Selasa (10/6/2025). Para siswa tampil membawakan berbagai tarian tradisional dari nusantara seperti Yosim Pancar dari Papua, Tor-Tor dari Batak, tarian Jawa, hingga pertunjukan drumband.

Penampilan anak-anak ini mengundang decak kagum para orang tua, tamu undangan, dan masyarakat yang hadir. Mereka menunjukkan kebanggaan terhadap budaya bangsa dan hasil pembinaan intensif para guru serta dukungan penuh dari orang tua.

Momen paling menyentuh terjadi saat para siswa satu per satu dipanggil ke atas panggung dalam formasi antrian layaknya prosesi wisuda. Dengan mengenakan seragam toga kecil, mereka maju menerima pengalungan tanda kelulusan dari Kepala Sekolah, Astrid Rosita Sarbini, S.Pd.

Tangis haru pecah saat para orang tua menyambut anak-anak mereka yang turun dari panggung. Dengan penuh kasih, mereka memeluk buah hati mereka, ada yang meneteskan air mata bahagia, bahkan beberapa menyerahkan buket bunga sebagai simbol kebanggaan dan cinta.

“Rasanya tak percaya anak saya sudah sejauh ini. Pelukan ini bukan hanya karena bangga, tapi juga sebagai ungkapan terima kasih,” ujar salah satu orang tua siswa dengan mata berkaca-kaca.

Kepala Sekolah TK Pertiwi IV, Astrid Rosita Sarbini, dalam laporannya mengatakan bahwa acara ini menjadi momen spesial, bukan hanya sebagai penamatan siswa, tetapi juga peresmian dua program baru, yaitu Sekolah Inklusif dan Tempat Penitipan Anak (TPA).

“Kami ingin TK Pertiwi IV menjadi lembaga pendidikan yang adaptif dan menjawab kebutuhan zaman. Inklusivitas dan layanan penitipan anak adalah bentuk konkret kami dalam mendukung tumbuh kembang anak secara menyeluruh,” ujarnya.

Pentas Seni dan Pelepasan Siswa ini turut dihadiri jajaran Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen. Asisten II Setda Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Oktovianus Ayorbaba, yang membacakan sambutan resmi Bupati, menegaskan pentingnya pendidikan usia dini sebagai landasan pembangunan sumber daya manusia.

“Pendidikan anak usia dini adalah fondasi utama dalam membentuk karakter, kecerdasan, dan kepribadian anak. Di tingkat TK, peran guru dan lingkungan pendidikan sangat menentukan masa depan mereka,” ucap Ayorbaba.

Sejak berdiri tahun 1974, TK Pertiwi IV Serui telah menjadi salah satu lembaga pendidikan anak usia dini terkemuka di wilayah Yapen. Dengan akreditasi A, sekolah ini secara rutin menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler setiap Senin seperti seni tari, komputer, dan pengenalan bahasa asing, yang bertujuan menumbuhkan kreativitas dan kepercayaan diri siswa.

Acara pelepasan tahun ini pun semakin istimewa karena mencerminkan wajah pendidikan yang menyenangkan, penuh kasih, dan berbasis budaya.

Tinggalkan Balasan