(pelitaekspres.com) -BANDARLAMPUNG- Perayaan Dies Natalis Universitas Lampung (Unila) ke-59 dengan tema “Be Strong: Transformasi Unila untuk Indonesia Emas” merupakan wujud semangat dan komitmen bersama untuk membawa Unila menjadi salah satu pilar penting dalam mewujudkan Indonesia Emas 2024.
Berbagai kegiatan turut diselenggarakan dalam rangka memeriahkan perayaan pada Selasa, 17 September 2024 di Balai Rektorat Unila. Salah satu kegiatan menarik yakni senam bersama dan lomba olahraga tradisional.
Kegiatan bertujuan menjalin silaturahmi antar pegawai, tendik, dan dosen Unila, meningkatkan motivasi untuk berkompetisi secara positif dan memupuk jiwa sportifitas.
Rektor Unila Prof.Dr.Ir. Lusmeilia Afriani, DEA, IPM., ASEAN Eng., mengapresiasi para panitia yang telah membantu terselenggaranya kegiatan yang merupakan bagian dari rangkaian perayaan Dies Natalis Unila ke-59 dan mengisyaratkan kegiatan yang akan datang.
“Selain bapak ibu sekalian, kami akan mengadakan Seminar Bela negara pada Kamis mendatang, serta Unila akan menjadi universitas kebangsaan dan bela negara. Unila tidak hanya menjalankan tri dharma perguruan tinggi, namun berupaya mensejahterakan bangsa, keamanan, serta cinta tanah air,” pungkas Prof. Lusmeilia.
Peserta senam dan lomba terdiri dari jajaran pimpinan, dosen, tendik. Setelah senam bersama, peserta menikmati sarapan pagi dan berbondong bondong mendaftar untuk mengikuti lomba olahraga tradisional.
Lomba terdiri dari tarik tambang, dan stafet sarung yang dibagi menjadi dua tim, serta lomba lari karung, serta balap kelereng. Perlombaan yang dimulai pukul 08.30 disambut dengan sangat antusias oleh para peserta.
Senam bersama dan lomba olahraga tradisional turut menghadirkan Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si.,MT, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Dr. Habibullah Jimad, SE, M.Si., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Anna Gustiana Zainal, S.Sos., M.Si. , Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan TIK Unila Dr. Ayi Ahadiat, SE, MBA,
Kegiatan yang dilakukan dapat menjadi sarana untuk menyegarkan diri dari kesibukan yang membuat lelah dan penat, serta meningkatkan kerjasama antar pegawai, tendik, dan dosen Unila.(Red)