Pekerjaan Amburadul Di Duga Dinas Perkim Kab Blitar Lemah Dalam Pengawasan

(pelitaekspres.com) – BLITAR-  Belum usai Warga Dusun ( II ) RT 02/03 Desa Minggirsari Keluhkan asal-asalan Pembangunan Drainase Resapan dari Dinas Perkim Kabupaten Blitar dana APBD P (DAU) Tahun 2022 dengan nilai paket pekerjaan Rp,179,891,000,- yang di kerjakan CV, Marha Jaya yang  dirasa membahayakan para pengguna jalan.

Kali ini sudah di susul lagi keluhan dari warga Dusun ( I ) RT 01/01 Desa Minggirsari Kecamatan Kanigoro Kab Blitar terkait satu Pembangunan Saluran Drainase dengan nilai paket Rp, 195,832,500,- dari APBD Kabupaten Blitar Tahun 2023 yang di kerjakan Cv, PP Konstruksi dan Konsultan pengawasan PT, Epithu Logica Sembada yang di rasa asal asalan.

Kondisi paket pekerjaan di Dusun I Rt 01/01 Desa Minggirsari.

Keluhan dari warga yang enggan di sebut namanya menyampaikan, pekerjaan tersebut diduga tidak sesuai, baik ukuran mutu campuran Pasir, Semen, Koral maupun pembesiannya tidak sesuai aturan tehnik yang ditentukan oleh pemerintah.

“Iya, bener mas, campuran Semen, Pasir maupun Koralnya asal di masukkan mesin molen, wong saya warga sini ya tau mas pengerjaanya,” paparnya.

Ia juga menambahkan, campuran tersebut banyak kelebihan pasir bukan campuran yang seharusnya.

“Yah, lagian kalau banyak semen kan mereka rugi dan kwalitasnya nggak kaya gini, kalau mereka gak mau memperbaiki, ya di bongkar aja mas di bangun yang baru,” ungkapnya sambil tertawa.

Di tempat terpisah, Eko Hariadi Kepala Desa Minggirsari, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar di temui awak media Rabu (03/01/2024) menyampaikan, membenarkan ada keluhan warganya terkait pembangunan saluran Drainase Tahun anggaran  2022 maupun 2023 yang dirasa kurang bagus pembangunannya.

“Kami pada dasarnya pekerjaan Drainase yang di Dusun ( II ) RT 02/03 sudah menyampaikan kepada rekanan yang mengerjakan, tolong di kerjakan yang bagus ya Bos, itu untuk pekerjaan yang tahun anggaran 2022.

Untuk pekerjaan Drainase yang di Dusun ( I ) Rt, 01/01 kami mengetahui ketika ada droping material dilokasi dan waktu itu belum ada pemberitahuan ke Pemerintah Desa. Dan kemarin pagi tanggal 2 Januari 2024 kami di beri info warga terkait penutup saluran yang ambrol ambrol,” jelasnya.

Sekedar di ketahui, Kepala Desa Minggirsari, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar akan secepatnya menindak lanjuti keluhan warganya ke dinas terkait (Mst)

Tinggalkan Balasan