(pelitaekspress.com)-BANYUMAS – Tak terbantahkan, pelaksanaan TMMD Reguler 108 Kodim 0701 Banyumas yang membuka jalan setapak di perbukitan Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Banyumas, Jawa Tengah, untuk dijadikan jalan beton selebar 3,75 meter dengan panjang 1,8 kilo meter, juga membuka lapangan kerja bagi warga sekitarnya.
Salah satu operator alat berat yang ketiban berkah kerja adalah Suyono (46), warga Desa Semedo RT. 03 RW. 04, Pekuncen, desa tetangga Petahunan.
Dibenarkan Babinsa Petahunan dari Koramil 15 Pekuncen, bahwa lelaki tersebut dikaryakan Kodim Banyumas dengan upah Rp. 80-100 ribu per hari untuk mengoperasionalkan excavator mini milik Kodim.
“Untuk ongkos harian Pak Suyono adalah Rp. 80 ribu, sedangkan jika lembur Rp. 100 ribu,” ujar Babinsa.
Dikatakannya juga, apa yang dilakukan pihak Kodim semata-mata untuk menjaga kualitas pekerjaan di Petahunan yang membuka jalan setapak menjadi Jalan Usaha Tani (JUT) dan juga jalan menuju Obyek Wisata Curug Nangga, yaitu air terjun tingkat tujuh.
“Untuk excavator dari Kodim Banyumas juga mulai bekerja sejak awal Juni 2020 ini bersama 1 unit Excavator dari CV. Jiong Basur, Desa Candinegara, Kecamatan Pekuncen,” tandasnya.
Itulah yang dimaksud TMMD berkah juga bagi warga di sekitar lokasi pembangunan yang dilakukan Kodim setempat. Setidaknya nominal sebesar Rp. 7,4 juta didapatkan Suyono, dengan catatan bekerja full selama 90 hari, jumlah yang sangat besar bagi orang desa untuk mencukupi kebutuhan keluarga selama krisis ekonomi pandemi covid-19. (Aan)