(pelitaekspres.com) -PURWAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan musim kemarau tahun ini berpotensi lebih kering dari tahun lalu dampak dari fenomena El Nino. Puncak kemarau diprediksi berlangsung pada Agustus – September 2023.
Menyikapi hal itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Purwakarta Juddy Herdiana meminta masyarakat untuk waspada. Termasuk memperhatikan hal-hal yang menjadi pemicu dan penyebab kebakaran.
“Penyebab sering terjadinya kebakaran karena kelalaian manusia serta konsleting listrik yang terjadi di wilayah permukiman maupun kawasan industri,” ungkapnya, Selasa (15/08/2023).
Juddy menegaskan, saat ini dampak musim kemarau sudah mulai dirasakan di Kabupaten Purwakarta. Hal itu ditandai dengan meningkatnya laporan yang masuk ke Dinas Pemadam Kebakaran mengenai adanya lahan ilalang yang terbakar dalam beberapa hari terakhir.
“Bahkan, sejak bulan kemari sampai bulan ini, ada sejumlah laporan masyarakat, adanya lahan ilalang yang terbakar bahkan beberapa hari kebelakang juga ada rumah tinggal mengalami kebakaran akibat konsleting Listrik yang kami terima dan ditangani,” ujarnya.
Menurutnya, kebakaran di lahan ilalang bisa dipicu karena adanya pembuangan puntung rokok hingga pembakaran sampah yang ditinggalkan. Oleh karena itu pihaknya menghimbau warga yang rumahnya berdekatan dengan lahan ilalang untuk waspada. Kebakaran di lahan ilalang membuat api cepat merambat, sehingga perlu penindakan segera.
“Kita juga sering menghimbau, melalui pemerintah desa, kelurahan dan kecamatan untuk selalu mengingatkan warganya, jangan bosan. Kalau ada ilalang kering segera dirapihkan dan dibersihkan. Warga juga jangan asal membuang puntung rokok dan membakar sampah sembarangan karena di musim kemarau seperti sekarang itu bisa menjadi pemicu kebakaran,” kata dia.
Pihaknya berpesan jika ada peristiwa kebakaran segera menghubungi pemadam kebakaran. Pasalnya petugas damkar selalu siap kapan saja.
“Kita standby 24 jam bahkan di hari libur pun tetap siap siaga. Jadi kalau ada kebakaran dapat segera mengubungi ke nomor kontak yang sudah ada,” tandasnya. (DR)