(pelitaekspres.com) -JAKARTA Deputi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata, Marullah Matali, Rabu (28/12), meresmikan Re-Opening Rumah Si Pitung di Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Kegiatan ini mengusung tema “Merawat Ingat, Melawan Lupa”.

Dalam sambutannya, Marullah Matali mengatakan, sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan Dinas Kebudayaan dan Unit Pengelola Museum Kebaharian DKI Jakarta untuk menjaga kelestarian bangunan tradisional yang telah ditetapkan sebagai Bangunan Cagar Budaya ini.

“Mari kita bersama mengenal lebih dekat tokoh Si Pitung melalui keberadaan rumah Si Pitung yang telah dikelola dengan baik ini, sehingga dapat menjadi media pembelajaran bagi masyarakat,” kata Marullah.

Dilanjutkan Marullah, wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung tidak hanya mengenal legenda Si Pitung, tapi juga dapat mengetahui budaya Betawi Pesisir dalam berbagai wujud. Diantaranya tarian dan musik tradisional, mainan, makana, folklore pesisir, Wayang Golek Betawi dan sebagainya.

“Kami berharap Rumah Si Pitung ini dapat terus dipertahankan kelestariannya dan dikembangkan fungsinya sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Kawasan Jakarta Utara yang sarat akan edukasi sejarah dan budaya,” ucapnya.

“Saya juga minta dukungan dari masyarakat untuk tetap menjaga dan merawat revitalisasi rumah Betawi ini, karena ini bukan program Pemerintah saja tetapi semua lini yang terlibat,” tambahnya.

Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana menambahkan, Rumah Si Pitung dibuka kembali untuk umum setelah 60 hari dilakukan pemeliharaan pada beberapa komponen dan bangunan pendukung.

“Pemeliharaan bangunan Rumah Si Pitung dan bangunan pendukungnya ini menjadi fokus perhatian kami agar terjaga kelestariannya, serta lebih meningkatkan kenyamanan wisatawan yang berkunjung,” ujar Iwan.

Sementara, Kepala Unit Pengelola Museum Kebaharian Jakarta, Mis’ari menjelaskan, Re-Opening Rumah Si Pitung ini dimeriahkan pentas kesenian Betawi, seperti Palang Pintu, Tarian Tradisional, serta Teatrikal Lenong Betawi dengan dalang Reza Purbaya.

Selain itu, ada juga peluncuran buku “Mengenal Rumah Si Pitung”. Buku ini merupakan hasil kajian dan informasi yang akan menjadi narasi pelengkap dan bahan pembelajaran bagi wisatawan yang berkunjung.

“Kami berterimakasih kepada semua pihak serta Dinas Kebudayaan serta kerjasama lainnya yang terus mendukung tugas dan fungsi dalam memaksimalkan keberadaan Rumah Si Pitung sebagai ruang edukasi masyarakat, serta ruang ekspresi bagi para seniman atau budayawan,” tutupnya.(WBO)