(pelitaekspres.com) – GUNUNGSITOLI -Menindak lanjuti surat Laporan secara tertulis dari Aliansi Jurnalis Kepulauan Nias, 24 Januari 2023, yang ditujukan kepada Komisi 3 DPRD Kota Gunungsitoli, tentang pengerjaan pengaspalan hotmix tepatnya di jalan Sudirman Afilaza Kota Gunungsitoli yang diduga asal jadi.
Dengan sigap Komisi 3 DPRD Kota Gunungsitoli yang dipimpin langsung oleh Ketua Sozanolo Telaumbanua dan beberapa anggota DPRD lainnya diantaranya : Komisi I Atieli Zebua; Komisi II Pdt. Asogo Zega, Nehemia Harefa; Komisi III, Firman Zebua, SH, dan Adam Dakhi serta para Jurnalis dari beberapa media, melakukan inspeksi mendadak (sidak) dijalan Sudirman tersebut, Selasa (31/01/2023).
Selain di jalan Sudirman yang disidak juga di jalan Diponegoro tepatnya di Simpang jalan SMPN 5 Gunungsitoli, karena pengaspalan hotmix jalan tersebut baru kurang lebih dua bulan telah selesai tapi sudah mulai berlubang bahkan ada media jalan (pembatas jalan) yang sudah dibangun namun dibongkar kembali.
Ketua Komisi III DPRD Kota Gunungsitoli, Sozanolo Telaumbanua dilokasi Sidak kepada awak media bahwa, pengerjaan jalan Hotmix ini, sangat mengecewakan dimana pengerjaan pengaspalan Hotmix di Jalan Sudirman (Afilaza) nampak aspal lama pada pengerjaan ini alias asal jadi, tentu kita mengharapkan agar pihak rekanan dalam hal ini dapat memperbaiki atau dilapis ulang kembali dan bila kotraktor tidak bersedia, kita minta kepada Pemerintah Kota Gunungsitoli agar jangan membayarkan atau dibongkar karena sangat merugikan uang Negara.
Hal yang sama juga disampaikan dari Komisi III, Firman Zebua,SH mengatakan dimana hasil yang kita tijau saat ini tentu kita akan meminta pertanggungjawaban Pemerintah Kota Gunungsitoli dalam hal ini Dinas PUPR Kota Gunungsitoli bagaimana pengawasan yang telah dilaksanakan dan kita akan melaksanakan Rapat dengar Pendapat (RDP) kepada dinas terkait dalam hal ini Dinas PUPR Kota Gunungsitoli.
Ditempat yang sama Salah seorang Tokoh masyarakat yang juga mantan Kepling, Adrianus Zebua menanggapi pengerjaan Proyek Jalan Hotmix tersebut ada kekurangan dan tipis sekali ketebalannya, ia mengingatkan kepada pekerja bahwa tipis kali ini pak, jawab pekerja hotmix saat itu, biasa itu pak. Ucap Adrianus menirukan jawaban dari pekerja saat itu.
Ditambahkan dia, bahwa pengerjaannya dilaksanakan dimalam hari sekira pukul 23.00 wib dan pengerjaannya tidak ada pembersihan badan jalan aspal lama dengan menggunakan kompresor namun langsung dipasang aspal Hotmix ucapnya.
Komisi I Atieli Zebua menambahkan bahwa kita sudah bersama-sama melihat dan menyaksikan dilapangan, dan mendengarkan suara dari masyarakat bahwa pengerjaan Jalan Hotmix di Jalan Sudirman (Afilaza) pengerjaannya dikerjakan asal jadi terbukti dilapangan dan tidak sesuai harapan masyarakat dan kiranya agar memperbaiki kembali demikian juga terkait media jalan (pembatas jalan) yang telah di bongkar di Jalan Diponegoro Kelurahan ilir Kota Gunungsitoli agar segera ditindaklanjuti terkait pembongkarannya,” tegasnya. (Toro Harefa)
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.