(pelitaekspres.com) – BANYUASIN – Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dr Dudung Abdurachman SE MM resmikan Agrowisata Tekno-44 di Desa Gelebek Dalam, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin.
Bahkan KASAD Jenderal TNI Dr Dudung Abdurachman SE MM bersama Pangdam II/Swj Mayjen TNI Hilman Hadi SIP MBA M Han, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Naudy Nurdika SIP M Si M Tr (Han), Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo dan para pejabat serta tamu undangan melakukan peninjauan di Agrowisata Tekno-44.
Kasad menekankan sejumlah permasalahan yang menjadi prioritas TNI AD. Antara lain program ketahanan pangan, TNI AD Manunggal Air, penanganan stunting pada anak, penekanan tugas operasi, pelanggaran prajurit, antisipasi bencana alam dan kesatuan komando.
Ia meminta agar para prajurit menggalakkan keseluruhan program unggulan TNI AD yang sedang berlangsung ini dalam rangka mengatasi kesulitan masyarakat. “Kita harus hadir di tengah kesulitan masyarakat dan senantiasa menjadi solusi, buatlah aksi-aksi yang langsung menyentuh dan memberikan solusi pemecahan persoalan di masyarakat,” tegas Kasad.
Dirinya menjelaskan, program TNI AD Manunggal Air merupakan salah satu upaya menyediakan air bersih bagi masyarakat melalui pemasangan pompa hydraulic, sumur bor, serta penyaluran air secara gravitasi atau non listrik.
“Kita berikan apresiasi kepada Pangdam II/Swj dan Danrem 044/Gapo atas apa yang dilakukan ini, dan saya lihat baru Kodam II/Swj seperti ini adanya kekompakan dengan masyarakat, akademisi, hingga pemerintah daerah dan ini perlu terus dipertahankan,” tambahnya.
Sementara program Ketahanan Pangan TNI AD antara lain memanfaatkan lahan produktif untuk menanam jagung, padi, tanama hortikultura dan lainnya.
Sedangkan upaya penanganan stunting pada anak, TNI AD bersama Persit masing-masing jajaran getol melakukan sosialisasi serta pembagian makanan bergizi kepada balita dan anak usia sekolah.
Demikian pula, bencana alam turut menjadi perhatian. Kasad meminta agar para jajaran mengantisipasi serta memantau potensi-potensi daerah rawan bencana di wilayah masing-masing.
Sementara itu, Danrem 044/Gapo, Brigjen TNI Naudy Nurdika mengatakan, bahwa Agrowisata Tekno-44 mengusung konsep teknologi smart system dengan menggunakan sistem ITE .
“Perlu kami sampaikan, revitalisasi lahan terlantar atau lahan non produktif mutlak harus dilakukan, saat ini dikembangkan konsep pemanfaatan lahan terlantar atau lahan produktif dengan mekanisme revitalisasi untuk menjadikan sebagai percontohan produktif bagi lahan pertanian, perikanan, perkebunan dan pengolahan air bersih serta memperkenalkan teknologi smart system dengan menggunakan ITE,” aku dia.
Ia menuturkan, lahan seluas 33 hektare yang telah diubah menjadi tempat agro wisata dan teknologi ini sebagai upaya dari Korem 044 Gapo untuk solusi permanen dalam penanggulangan karhutla.
Kedepannya, ini akan menjadi ikon tidak hanya di desa Gelebak Dalam dan Banyuasin, bahkan bisa jadi ikon untuk Sumsel. Menurut Danrem, di tempat ini juga terbilang lengkap baik untuk edukasi, wisata dan juga teknologi. Sehingga, tidak salah kedepannya akan menjadi ikon di wilayah Banyuasin. “Setelah diresmikan ini, akan dibuka untuk umum dan tarifnya akan disesuaikan. Pastinya tarif yang dipatok murah meriah,” aku dia.
Turut hadir dalam kegiatan ini Karoops Polda Sumsel Kombes Pol Drs Kamaruddin M Si, Dirintelkam Polda Sumsel Kombes Pol Iskandar F Sutisna SIK M Si, Dirbinmas Polda Sumsel Kombes Pol Sopyan Hidayat SIK MM, Dirlantas Kombes Pol M Adhyasastra SIK SH MH, Dansatbrimob Kombes Pol. Donyar Kusumadji SIK, Kapolres Banyuasin AKBP Imam Safi’i SIK M Si.
Sedangkan undangan eksternal, Gubernur Sumsel, H Herman Deru diwakili Asisten Bidang Pemerintahan Drs H Edward Chandra MH, Ketua DPRD Hj RA Anita Noeringhati SH MH, pejabat utama Mabes TNI AD, pejabat utama Kodam II/Swj, dan pejabat Korem 044/Gapo. (Rls/Ags).