(pelitaekspres.com)- BANDARLAMPUNG-Jelang Hari Raya Idul Fitri, angka warga yang keluar masuk di Kota Bandar Lampung semakin banyak.

Tak ingin kecolongan, tim gabungan melakukan pemeriksaan secara ketat. Seperti yang dilakukan tim di Pos Pengamanan Terpadu Penanganan Covid-19 di Bundaran Raden Intan Rajabasa, Rabu (13/5/2020).

Pemeriksaan kini bukan hanya penyemprotan disinfektan ketiap kendaraan, namun setiap kendaraan yang akan melintasi perbatasan Kota Bandar Lampung dari arah Lampung Selatan dihentikan.

Mobil angkutan baik truk atau boks diperiksa untuk memastikan tidak ada angkutan manusia gelap yang kerap dilakukan para pemudik untuk mengelabui petugas.

Salah satu anggota tim gabungan, Peltu Mansyah dari Kodim 0410/KBL mengatakan, mobil dengan plat polisi dari luar Kota Bandar Lampung akan diperiksa. Baik surat-surat kendaraan dan izin perjalanan, hingga suhu tubuhnya.

“Semua yang masuk ke Bandar Lampung harus menggunakan masker, baik pengendara kendaraan roda dua maupun roda empat.

Kita akan cek suhu tubuhnya, kalau ada dengan gejala batuk, demam, sesak nafas, langsung kita laksanakan protokol kesehatan. Untuk itu kami imbau agar tidak mudik atau mendatangi Kota Bandar Lampung yang masuk dalam zona merah,” kata Peltu Mansyah.

Sementara salah satu pengendara, Agus Rohim (37), yang hendak masuk ke Kota Bandar Lampung mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.

“Saya memang sering keluar masuk Kota Bandar Lampung karena mengantarkan barang, tidak masalah jika memang dilakukan pemeriksaan karena memang Virus Corona ini sangat berbahaya,” katanya.(*)