(pelitaekpres.com) –PRINGSEWU- Forum lalu lintas kabupaten Pringsewu pada Rabu (15/6) menggelar rapat koordinasi bidang lalu lintas dan angkutan jalan di ruang rapat Sekda Kabupaten Pringsewu. Rabu (15/6/22)

Rakor yang dihadiri pihak pemerintah daerah, Kepolisian, DPRD, perwakilan BPJN, dan Organda membahas Rapat penanganan kerusakan jalan dan penanggulangan kemacetan lalu lintas yang terjadi di Kabupaten Pringsewu.

Kasat Lantas Polres Pringsewu, Iptu Khoirul Bahri yang turut hadir dalam rakor mengatakan, ada beberapa permasalahan krusial yang menjadi pokok pembahasan dalam rapat. Diantaranya, kerusakan jalan yang terjadi disepanjang jalan protokol kabupaten Pringsewu, kebocoran pipa aliran PDAM, tersumbatnya saluran drainase, dan genangan air yang terjadi disejumlah tempat saat terjadinya hujan.

“Beberapa permasalahan tersebut menjadi fokus rakor karena menjadi faktor utama gangguan lalu lintas yang ada diwilayah kabupaten Pringsewu,”ujarnya kepada awak media saat ditemui usai kegiatan rakor.

Dicontohkannya, akibat kebocoran pipa PDAM dan juga mampetnya saluran drainase   menyebabkan terjadinya kerusakan jalan, terutama di area simpang empat pasar induk Pringsewu.

Menurut kasat lantas, hal serupa juga terjadi di beberapa lokasi lain, akibat tidak memadainya saluran drainase, sejumlah titik jalan tergenang karena saluran irigasi tidak mampu menampung volume air hujan.

“Hal ini sering terjadi di depan RS Mitra Husada, depan Dr Ubad, jalan raya Wates, Area SPBU Tambahsari dan  sekitar Kampus UAP Tambahrejo,”ungkapnya

Untuk itu, kata Kasat Lantas Melanjutkan, dalam rakor telah menghasilkan beberapa kesepakatan guna menanggulangi permasalahan tersebut.

“Diantaranya, berkordinasi dengan pihak PDAM terkait kebocoran pipa, perbaikan jalan yang rusak oleh BPJN dan perbaikan saluran drainase oleh PUPR dan mengajukan usulan aspirasi penerusan program pembebasan lahan dan pengaspalan mulai dari Pekon Bulokarto hingga pasar Pringsewu,”ujarnya.

Kasat lantas berharap, permasalahan utama lalu lintas di Kabupaten Pringsewu dapat segera tertangani.

“Sehingga keamanan, keselamatan dan ketertiban lalu lintas di Kabupaten Pringsewu dapat tercipta.”harapnya

Kasat Lantas menambahkan, rakor lalu lintas ini juga digelar dalam rangkaian operasi Patuh krakatau 2022 yang bertujuan meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.

“Serta untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.”tandasnya

Untuk diketahui rakor yang diselenggarakan forum lalu lintas kabupaten Pringsewu dihadiri oleh Asisten 1 Purhadi, Kasat Lantas Polres Pringsewu Iptu Khoirul Bahri, Anggota komisi 1 DPRD Homsi Wastobi, Kadishub Bambang Suhermanu, Staf Pengairan Eka Setiawan, Kadis Lingkungan Hidup Kudus Heriyanto, staf BPJN Wil 2 Lampung Diksira , Camat Pringsewu Moudy Ary Mazzola dan Kanit Kamsel Aipda Yuliansyah Idrus. (*/Rls Mulia Mega)