Eceng Gondok Padati Perairan Waduk Jatiluhur, Inilah Sikap Yang Dilakukan Dandim 0619/Purwakarta

(pelitaekspres.com) -PURWAKARTA – Orang nomer satu di Kodim 0619/Purwakarta, miris saat melihat langsung kondisi perairan Waduk Jatiluhur di padati tanaman eceng gondok. Karena disamping ada Objek Vital (Obvit) Nasional, juga penyedia air bagi masyarakat lokal maupun nasional.

Diketahui, selain dapat menggangu dan mempengaruhi terhadap kondisi air dan Ovit Nasional, tanaman eceng gondok juga sangat dikeluhkan warga masyarakat setempat dan sekitar serta wisatawan lokal maupun nasional.

Hal tersebut dikatakan langsung Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arm Andi Achmad Afandi, saat meninjau kondisi waduk Jatiluhur di pelabuhan Biru Desa Jatimekar Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta pada Selasa (27/12/2022).

Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arm Andi Achmad Afandi, menyebutkan Waduk Jatiluhur merupakan salah satu tempat yang dijadikan sumber mata pencaharian warga Jatiluhur dan sekitarnya, termasuk para nelayan dan penyedia tempat wisata.

Selain sebagai pusat mata pencaharian, menurut Andi, Pemerintah Kabupaten Purwakarta telah menjadikan Waduk Jatiluhur sebagai Objek Wisata. Namun beberapa tahun belakangan ini, mereka mengeluh tentang banyaknya Eceng Gondok di waduk tersebut, baik di areal keramba ikan, muara, maupun di lokasi wisata.

“Kehadiran Eceng Gondok tidak saja mengganggu aktivitas warga dan nelayan, namun juga membahayakan keselamatan pengunjung yang menggunakan perahu untuk berwisata air,” ungkap Dandim 0619/Purwakarta.

Lebih lanjut kata Andi, rimbunnya eceng gondok bisa menjadi sarang tikus, ular, dan hama lainnya. Apabila eceng gondok tidak cepat dibersihkan, air danau pun dikhawatirkan menjadi keruh dan menurunkan jumlah cahaya matahari ke dasar danau sehingga menurunkan kelarutan oksigen di dalam air. Yang lebih parah lagi, eceng gondok yang tumbuh liar semakin tidak terkendali. Hal ini dapat mempercepat proses pendangkalan waduk tersebut.

“Kami disini melihat kondisi seperti itu tergerak untuk membantu warga membersihkan Enceng Gondok di sekitar waduk. Lebih dari 50 relawan masyarakat beserta personel Kodim 0619/Purwakarta, siap untuk ikut turun ke danau membersihkan Eceng Gondok,” kata Dandim

Dengan dilaksanakan pembersihan Eceng Gondok, kata Andi, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian bagi warga sekitar. Karena bila bebas dari Eceng Gondok banyak dampak yang akan dirasakan baik oleh warga sekitar, nelayan, dan pariwisata lokal maupun nasional.

Dandim menegaskan, TNI AD dalam hal ini Kodim 0619/Purwakarta harus selalu hadir ditengah tengah kesulitan masyarakat, dan memberikan solutif. Kita akan berkolaborasi baik dengan Pemda, pihak pengelola waduk dan seluruh Stakeholder untuk mengentaskan permasalahan ini.

“Kodim 0619/Purwakarta selain secara aktif menjaga keamanan juga selalu menjaga lingkungan hidup yang berada di wilayah teritorial 0619/Purwakarta. Diharapkan dengan di bersihkannya eceng gondok dapat membawa dampak positif terhadap para petani dan lingkungan,” ucapnya.(DR)

 

Tinggalkan Balasan