(pelitaekspres.com) -WAY KANAN – Pemerintah Kampung Juku Batu  Kecamatan Banjit  Kabupaten Way Kanan  Lampung kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa tahap ke III untuk bulan Juli,  Agustus dan September tahun 2022 sekaligus selenggarakan Monev  tingkat Kecamatan atas realisasi anggaran DD tahap II yang bertempat di kantor kampung setempat, Senin,  26/09/2022.

Hadir dalam acara tersebut,  Camat Nasrullah Ali, S.Sos, MM,  Sekcam Wayan Sudra, S.Sos,  Kasi PMK, Kasi Pemerintahan, Kepala Kampung M. Khoirin,  S.Pd, PLD, BPK, Babinsa, Babinkamtibmas, Jajaran Aparatur Kampung.

Camat Banjit Nasrullah Ali, S.Sos, MM,  memimpin langsung monitoring tersebut mengatakan bahwa monitoring ini merupakan perintah undang-undang sehingga wajib untuk kita laksanakan dalam pengawasan  penggunaan Dana Desa.

“Monitoring ini merupakan implementasi dari UU tentang Dana Desa yang di perkuat dalam Perbup sehingga kami di Kecamatan membentuk Tim Monitoring Evaluasi tingkat Kecamatan dengan tujuan agar dapat meminimalisir adanya penyimpangan atau penyalahgunaan yang tidak tepat pada sasaran”, Ungkap Nasrulah.

“Kami berharap kepada seluruh jajaran pemerintah Kampung Juku Batu untuk benar-benar menerapkan Danan Desa ini dengan sebaik mungkin sesuai dengan apa yang menjadi prioritas Dana Desa”, Tutup Canat.

Untuk diketahui Pemerintah Kampung Juku Batu merealisasikan DD tahap 2 yaitu untuk Ketahanan Pangan sebesar 20% yang salahsatunya adalah Pengadaan Kambing, Pengadaan bibit Pinang, dan Jalan Tani berupa Rabat Beton dengan ukuran 212,5 m di dusun 8 Kampung Juku Batu.

Khoirin, S.Pd selaku Kepala Kampung Juku Batu berterima kasih kepada seluruh Jajaran dan Masyarakat Kampung yang sudah terlibat dalang melaksanakan Realisasi Dana Desa (DD) untuk Tahun Anggaran 2022.

Seiring  mengadakan kegiatan Monitoring tingkat Kecamatan tersebut, Kampung Juku Batu juga  menyalurkan BLT DD untuk Tahap III untuk tiga (3)  bulan, yaitu bulan  Juni,  Agustus dan September sebesar Rp. 900.000.00, dimana per bulannya sebesar Rp. 300.000.00.(Siratedwin).