(pelitaekspres.com) –KETAPANG- Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) RKPD Kabupaten Lampung Selatan tahun 2025 tingkat Kecamatan.
Dengan mengangkat tema ” Pembangunan Inklusi Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”, Kecamatan Ketapang menjadi tuan rumah pertama dalam penyelenggaraan Musrembangcam yang bertempat di Lapangan Desa Lengundi, Rabu (24/01/2024).
Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dalam arahannya mengingatkan kepada Camat Ketapang Rendi Eko supriyanto, untuk merealisasikan 10 usulan yang telah dipaparkan untuk segera diunggah ke aplikasi E-Planning sebagai rencana pembangunan di Kecamatan Ketapang pada tahun 2025.
“Jadi ketika usulan ini sudah inklusif adalah sifatnya mengajak dan selanjutnya 10 usulan ini hari ini sudah harus masuk ke aplikasi E-Planning,” pintanya.
Selain itu, Bupati Lampung Selatan juga mengajak kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Selatan yang hadir untuk dapat menyelaraskan dan mengawal 10 usulan kecamatan yang telah diajukan.
“Selain mengajak, inklusif ini juga mengikuti sertakan seluruh elemen sehingga dapat menyinkronkan seluruh rencana pembangunan yang telah di usulkan,” ujarnya.
Oleh karena itu, Nanang juga meminta kepada seluruh peserta musyawarah hendaknya dapat mengikuti Musrembangcam dengan baik sehingga program pembangunan yang direncanakan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Camat Ketapang, Rendi Eko supriyanto dalam paparannya mengungkapkan, 10 usulan yang sekiranya dapat direalisasikan yang diantaranya adalah pembangunan ruas jalan, akses gardu induk PLN serta pembangunan jembatan.
Dimana, 10 akses yang di usulkan ini merupakan jalan/fasilitas yang terintegrasi dengan desa wisata, minapolitan dan pusat pertanian tahun 2024/2025.
“Mungkin inilah yang kami harapkan, sangat banyak harapan dari anak kepada bapak dengan koordinasi yang selalu kami lakukan mengikuti seluruh arahan sehingga pembangunan di Kecamatan Ketapang dapat terlaksana dengan baik secara inklusif,” pungkasnya.(*)