(pelitaekspres.com) –SOFIFI – Di era digital ini merupakan suatu kondisi kehidupan atau zaman dimana semua kegiatan pendukung, khususnya dalam kehidupan berpemerintahan dipermudah dengan adanya teknologi. Sebab, era digital hadir dengan memanfaatkan teknologi agar menjadi lebih praktis dan modern dalam bekerja, sehingga dapat memberikan informasi kepada publik dengan cepat dan akurat.

Senior Research Scientist, Jakarta Smart City, Dr. Muhammad Erza Aminanto, Ph.D mengatakan, teknologi yang ada di sekitar kita dapat dimanfaatkan untuk memudahkan aktivitas manusia. Tentunya, dampak perubahan perkembangan digital yang terjadi saat ini harus disikapi dengan melakukan transformasi digital.

Untuk itu, transformasi digital mengapa begitu penting, menurut Erza karena, perubahan dari konvensional ke modern dapat dengan mudah mengubah cara, pola pikir dan perilaku dalam berpemerintahan.

“Kalau sekarang orang dimana-mana termasuk Pak Presiden, khusus di Kota Baru itu sudah metaverse atau sudah bertransformasi digital, kita belum terlambat. Tapi, paling nggak kita mulai transformasi digital, ini sudah sejalan juga dengan Kementerian PAN-RB, karena program utamanya mereka itu transformasi digital,” katanya.

Lanjut Erza menuturkan, pihaknya akan proaktif untuk melakukan gebrakan dalam rangka mensukseskan transformasi digital di Maluku Utara.

“Kita disini melihat kondisi Maluku Utara seperti apa dan idealnya itu seperti apa kondisinya. Jadi, kalau saya bisa katakan ini percepatan transformasi digital, karena sudah dipakai banyak provinsi. Sehingga, kita bukan asal ngomong program tapi idealnya bagaimana, karena berkaca apa yang saya lakukan di Jakarta. Di Jakarta itu kita bikin smart city, terus kita juga ada membantu Sumatera Barat, Bali, dan Sumedang untuk transformasi digital ditempatnya masing-masing. Sudah banyak membantu sana sini, tapi kali kita lihat disini, di Maluku Utara,” jelasnya.

Selain itu, Erza berharap agar semua pihak dapat mendukung terutama pemerintah daerah, sehingga transformasi digital di Maluku Utara dapat berjalan dengan baik.

“Transformasi digital ini kita mulai dari pemerintah provinsi dulu, tapi kalau provinsi bergerak sendiri juga nggak bisa, maka harus didukung oleh seluruh kabupaten/kota. Ayo, mari kita bareng-bareng, kita mulai dari sini, di Maluku Utara,” ajak Erza. (ais).