(pelitaekspres.com) – GUNUNGSITOLI – Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli Drs.Oimonaha Waruwu, melantik secara resmi Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik Daerah (LP3KD) Kota Gunungsitoli Periode 2023-2028, bertempat di Ruang Rapat II, Kantor Wali Kota Gunungsitoli, Kamis (20/07/2023).
Dalam arahannya Sekdakot menyampaikan bahwa, seni suara tetap menjadi ajang kompetisi yang diminati oleh masyarakat karena hal ini dapat menjadi peluang dan kesempatan untuk bisa menyalurkan bakat maupun talenta yang dimiliki. Tidak sedikit komunitas dari Kota Gunungsitoli yang berhasil menorehkan prestasi melalui event seni yang diselenggarakan hingga ke level nasional, hal ini tentu membawa nama harum bagi Kota Gunungsitoli yang kita cintai.
Pemerintah Kota Gunungsitoli mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan LP3KD Kota Gunungsitoli periode 2023-2028 sebagai salah satu wujud penguatan eksistensi dan dinamika organisasi sekaligus sebagai salah satu upaya memperkuat hubungan kemitraan antara Pemko Gunungsitoli dengan seluruh elemen masyarakat khususnya umat Katolik.
“Kami berpesan kepada pengurus LP3KD Kota Gunungsitoli kiranya terus melaksanakan pembinaan untuk menggali potensi dan talenta yang dimiliki oleh umat Katolik di Kota Gunungsitoli.Harap Oimonaha.
Dijelaskan dia, Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik tidak hanya sebatas pertunjukan seni pada umumnya. Bagi umat Katolik dan bagi umat Kristiani, penerapan musik dan lagu-lagu gerejani adalah salah satu cara untuk memuliakan Tuhan.”
Berikut nama-nama anggota yang dilantik antara lain Ketua Umum Mario Otomosi Zebua, SH,M.Si ; Ketua I Fernis Giawa ; Ketua II P.Dionisius Laia, OFM Cap ; Ketua III Faomano Ndruru, A.Md ; Sekretaris Umum Setiawan Ndruru, SH ; Sekretaris I Vercelly Ajusman Daely, ST ; Sekretaris II Sabaaro Lahagu, A.Md ; Sekretaris III Masasokhi Hia, S.Ag ; Bendahara Umum Martahani Desmaria Matondang, SH.
Pada pelantikan tersebut Turut hadir mewakili Kepala OPD Lingkup Pemko Gunungsitoli, mewakili Kapolres Nias, mewakili Kementerian Agama dan para hadirin. (Toro Harefa)