(pelitaekspress.com) – BANYUMAS – Peran motivator sangat menentukan hasil akhir dari suatu kegiatan apapun, terlebih dalam kegiatan itu dalam situasi dan kondisi yang sulit. Seperti halnya yang dilakukan Serka Eko Budi Wiyono, anggota Koramil 15 Pekuncen yang membina Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Di lokasi pengecoran jalan TMMD yang ditargetkan panjangnya 1,8 kilometer, lebar 3,75 meter dan ketebalan 20 centimeter, Babinsa yang asli warga Desa Lesmana, Kecamatan Ajibarang ini, terus memberikan semangat kepada masyarakat setempat dalam membangun Jalan Usaha Tani (JUT) dan akses utama kendaraan bermotor ke obyek wisata desa yaitu air terjun tingkat tujuh atau Curug Nangga.
Menurutnya tuntutan tugas sebagai Babinsa Petahunan, telah membuatnya menjadi bagian dari masyarakat itu sendiri.
“Dua tahun lagi saya MPP dan akan pensiun pada 1 Oktober 2022. Ini TMMD Reguler saya yang terakhir di Kodim Banyumas dan saya beruntung dilaksanakan di desa binaan saya,” ujarnya, Minggu (21/6/2020).
Pembangunan jalan beton, satu unit jembatan dan 3 unit gorong-gorong sebagai sarana penguat jalan, jelas akan meningkatkan kesejahteraan petani karena memudahkan segala aktivitas mereka, dan juga sangat vital bagi kemajuan obyek wisata air tersebut.
Memang dirinya tak akan lama lagi membina warga Petahunan yang kedepan akan memiliki obyek wisata yang terkenal selain Obyek Wisata Watu Kumpul di desa sebelah, Desa Cibangkong. Namun 1,5 tahun lagi menurutnya sudah cukup untuk melihat kemajuan desa binaannya.
“Terkadang berada di tengah-tengah warga dalam situasi apapun memberikan kepuasan tersendiri. Target fisik TMMD sudah jelas menyelesaikan jalan ini sampai dengan penutupan TMMD (29/7), sehingga semangat masyarakat harus tetap kita jaga,” tandasnya. (Aan)