(pelitaekspress.com)- BABDARLAMPUNG-Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Bandar Lampung mendapat sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), sertifikat tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, Kamis (19/11/2020).
Wali Kota menyerahkan sertifikat tersebut kepada salah satu perwakilan dari 44 UMKM yang mendapat sertifikat BNSP pada acara Bussiness Development Center Kota Bandar Lampung, Gelar Hasil Produk KSM/UMKM Binaan BDC Kota Bandar Lampung di halaman Pemerintah Kota Bandar Lampung.
“Ada 120 UMKM yang kita bina di Kota Bandar Lampung, dari jumlah tersebut ada 44 UMKM yang sudah dapat sertifikat dari BNSP. Mudah-mudahan produk kita akan lebih baik lagi kedepannya,” ujar Walikota Herman HN.
Wali Kota Bandar Lampung mengharapkan pemasaran produk KSM/UMKM ini tidak hanya lokal saja, namun bisa mencapai ranah nasional dan internasional.
“Saya minta, pemasarananya jangan di Bandar Lampung saja, tapi sampai mendunia diperdagangkan. Pemerintah juga akan membantu pemasarannya, melalui kerjasama dengan pihak hotel, restaurant, sampai dengan damri dan beberapa perusahaan transportasi,” tambahnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat (PMK) Zainuddin juga menjelaskan bahwa kerja sama sudah dilakukan dengan hotel-hotel yang ada di Bandar Lampung, yaitu hotel Emersia, Bukit Randu, dan Golden Tulip.
“Sebelum mendapat sertifikat BNSP itu, para UMKM sudah melalui pelatihan selama 1 bulan, dan dipantau PMK selama 6 bulan. Kemudian mereka diberikan sertifikat dari Pemkot Bandar Lampung, sudah termasuk ijin, BPOM dan MUI. Setelah itu BNSP menganalisa, mengkaji dan menyimpulkan kelayakannya dan kualitas produk mereka,” papar Zainuddin.
Setelah itu Zainuddin menjelaskan bahwa dari 120 UMKM itu terdiri dari, kopi, jajanan pasar, jajanan dari ikan olahan, roti dan kriya batik dan kerjainann tangan. Ini semua sudah disertifikasi secara legalitas dan berbadan hukum. (Niken)