(pelitaekspres.com) –JAKARTA- Kami warga RW 01 tugu Selatan sangat terganggu sekali dengan adanya pasar di jalan bendungan Melayu yang berbatasan antara kelurahan Rawabadak Selatan dan tugu Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Demikian disampaikan warga yang tidak mau di sebut nama ya melalui pesan tertulisnya (14/9/2025) Roman mengatakan bahwa Jalan yang seharusnya di pakai buat jalan umum tetapi setiap hari di pakai berjualan yang mengakibatkan macet.
“Ketika ada yg sakit keras atau ada yang darurat sulit untuk di lewati kendaraan roda empat maupun roda dua,” kata Roman.
Selain itu sambung Roman. Banyaknya tumpukan sampah yang terkadang sampai ke badan jalan dan berbau busuk, dan juga sangat menganggu warga sekitar.
“Banyaknya jembatan- jembatan liar yang di pakai untuk berdagang yang membuat kesulitan saat pengerukan sungai yang sudah dangkal dan masih banyak gangguan-gangguan lainnya,” kata Roman.
Dia meminta agar Gubernur Daerah Khusus Jakarta, bisa menertibkan dan memperhatikan ini demi terciptanya jakarta yang bersih aman dan sejahtera.
“Saya gak peduli siapapun dibelakang ini semua, demi kenyamanan dan kelancaran warga, saya akan akan bersurat ke Gubernur,” kata Roman.
Warga minta. Bapak Gubernur DKI. Walikota Jakarta Utara. Satpol PP DKI. Untuk menertibkan. Banyaknya PKL. Di jalan Islamic Center. Tugu Utara. Penataan kota. Jakarta Utara. Menjadi kumuh. Macet. Banyaknya PKL di jalan dan atas trotoar. (SW).


