Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar lakukan Monev Vaksinasi Ke Kecamatan

(pelitaekspres.com) – BLITAR – Pemerintah Kabupaten Blitar Membetuk 4 Tim Monev Vaksinasi Covid – 19, Salah satunya Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar  saat ini melaksanakan kegiatan monev di  kantor Kecamatan Sanankulon saat pelaksanaan Vaksinasi, Selasa (05/10/2021)

Dalam rangka percepatan penanggulangan Covid-19 dengan kegiatan percepatan vaksinasi, Tim monitoring dan evaluasi (Monev) Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar melakukan peninjauan kegiatannya ke masing-masing kecamatan yang ada di Kabupaten Blitar.

Kegiatan yang dimulai pada 4-5 Oktober 2021 itu dibagi menjadi empat (4) tim, yang tersebar di semua Kecamatan di Kabupaten Blitar. Adapun masing-masing tim melibatkan sejumlah OPD Pemkab Blitar dan TNI-Polri.

“Dua hari ini Satgas Covid – 19 Kabupaten Blitar Monev kegiatan vaksinasi, kebetulan hari ini tim kami melaksanakan Monev diwilayah hukum Polres Blitar Kota, yang hari berakhir di kecamatan Sanankulon,” jelas Hendro Pramono usai melaksanakan Monev.

Secara Umum, Kasi Surveilans Imunisasi Dinkes Kabupaten Blitar mengungkapkan, masing-masing puskesmas sudah siap dalam rangka percepatan vaksinasi, seperti sumber daya manusianya, termasuk penjadwalannya. Meskipun terdapat sedikit kendala, seperti masyarkat menghendaki vaksin Sinovac, sedangkan stoknya sangat minim.

“Sementara untuk vaksin Astra Zineka masih tersedia, mungkin karena ada kabar hoax, sehingga masyarakat lebih memilih vaksin Sinovac. Masing-masing puskesmas juga sudah melakukan edukasi tentang jenis vaksin, selain Sinovac, vaksin jenis Moderna dan Astra Zineka juga bagus,” ungkapnya.

Meskipun begitu, pihaknya juga tetap berupaya untuk mengajukan provinsi untuk ketersediaan vaksin jenis Sinovac. kemudian untuk jenis vaksin yang lain tetap dimanfaatkan kepada daerah mana yang menerima jenis vaksin tersebut.

“Untuk itu capaian vaksinasi dibeberapa kecamatan yang kami kunjungi, contohnya seperti di Kecamatan Sanankulon, vaksinasi untuk dosis pertama sudah mencapai sekitar 52%, dan untuk Kabupaten Blitar keseluruhan sudah mencapai 53% lebih. (Kmf/tar)

Tinggalkan Balasan