(pelitaekspres.com) –LAMPURA – AHASS Jaya Sakti Motor Lampung kembali mengingatkan masyarakat pentingnya memperhatikan kondisi kampas rem sebagai salah satu komponen keselamatan utama pada sepeda motor. Teknisi AHASS menjelaskan bahwa kampas rem idealnya diganti setiap 8.000 hingga 15.000 kilometer, tergantung pola penggunaan kendaraan. Di Lampung sendiri, banyak pengendara yang melintasi jalur padat, berdebu, serta kawasan berbukit—kondisi yang membuat kampas rem bekerja lebih keras dan aus lebih cepat. AHASS mencatat semakin banyak pengendara datang dengan keluhan rem terasa kurang pakem, muncul suara gesekan, hingga tarikan tuas rem yang semakin dalam. Setelah dilakukan pemeriksaan, rata-rata ditemukan kampas rem sudah menipis bahkan melebihi batas aman, sehingga tidak lagi mampu memberikan daya pengereman maksimal.
Situasi tersebut, menurut AHASS Jaya Sakti Motor, sangat berpotensi membahayakan pengendara karena kampas rem yang aus dapat memperpanjang jarak pengereman dan meningkatkan risiko kecelakaan, terutama saat kondisi jalan licin atau padat. Lebih jauh, kampas yang dibiarkan habis dapat menyebabkan gesekan logam pada piringan cakram sehingga cakram ikut tergores dan mengalami kerusakan serius—yang pada akhirnya membuat biaya perbaikan menjadi jauh lebih tinggi. Untuk menghindari risiko tersebut, AHASS mengimbau warga Lampung untuk melakukan pengecekan rem setiap melakukan servis berkala dan memastikan penggunaan kampas rem asli (Honda Genuine Parts) yang telah teruji ketahanannya. Dengan perawatan yang tepat, pengendara dapat menjaga keamanan berkendara sekaligus memastikan performa motor tetap optimal dalam berbagai kondisi jalan di Lampung.


