(pelitaekspress.com) – JAKARTA – Rencana pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) di Sofifi, Ibu Kota Provinsi Maluku Utara (Malut) sudah mulai ada tahapan. Hal itu ditandai dengan ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MoU) antara gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba dan Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah, kemarin di kantor Kementerian Ketenagakerjaan RI, Jl. Gatot Subroto No.Kav. 51, RT.5/RW.4, Kuningan Timur, Setia Budi, Kota Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (24/08/2020).
Gubernur Malut, dihadapan Menteri Kenegakerjaan menyampaikan berbagai persoalan terutama terkait kebutuhan ketenagakerjaan yang terampil dan siap ditempatkan dimana saja.
”Agar kiranya pembangunan BLK secepatnya terlaksana di Sofifi, sehingga dapat mengakomodasi berbagai kebutuhan tenaga yang terampil, siap bekerja dan ditempatkan dimana saja. Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil menjadi keinginan dan harapan gubernur,” ucap Kepala Biro Protokol Kerjasama dan Komunikasi Publik (PKKP) Setdaprov Malut, Mulyadi Tutupoho kepada media tadi malam via pesan watshAp, Senin (24/08/2020).
Lanjut Mulyadi, mengutip penyampaian Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah pada kesempatan tersebut, menuturkan sesuai harapan Presiden Jokowi, agar dapat meningkatkan pengemgembangan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi putera-puteri Indonesia.
”Sesuai arahan Bapak Presiden, pengemgembangan SDM menjadi sangat prioritas. Untuk itu fasilitas pendukung seperti BLK di daerah harus ditingkatkan kwalitasnya sehingga masyarakat di daerah juga punya keahlian,” tuturnya.
Tidak hanya, Menteri Ida Fauziyah juga menekankan agar pemuda Maluku Utara bakal dapat memanfaatkan BLK yang akan dibangun oleh pihaknya, sehingga dapat dipekerjakan di perusahaan tambang yang ada di Maluku Utara.
”Karna belajar di BLK, sehingga tenaga kerja di daerah/lokal dapat terserap oleh perusahan sesuai kualifikasi yang dubutuhkan,” harapnya. (ais)