Pj Kepalo Tiyuh Kagungan Ratu Agung Adakan Donasi dan Gotong Royong Kantor Koperasi Merah Putih

(pelitaekspres.com) – TUBABA – Pemerintah Tiyuh Kagungan Ratu Agung, Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), menggelar aksi penggalangan dana untuk korban bencana di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Jalur 2 mulai pukul 08.00 WIB, pada Jumat (5/12/2025).

Aksi kemanusiaan ini diikuti oleh Chairullah Ahmad, S.Pt., Bhabinkamtibmas, aparatur tiyuh, LPM, PKK, UPZ, pemuda gereja, serta para RK dan RT.

Chairullah Ahmad, S.Pt., saat dikonfirmasi menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian seluruh elemen masyarakat Tiyuh Kagungan Ratu Agung terhadap saudara-saudara yang terdampak bencana di tiga provinsi tersebut.

“Hari ini kita mengadakan open donasi untuk korban bencana Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Penggalangan dana dilakukan bersama aparatur, LPM, UPZ, Bhabinkamtibmas, pemuda gereja, RT, dan RK. Ini bagian dari upaya meringankan beban akibat bencana,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa hingga saat ini donasi yang terkumpul telah mencapai Rp3 juta. Sementara itu, anggota PKK masih melakukan penggalangan dana dengan berkeliling ke rumah warga.

“Mudah-mudahan bisa terkumpul sebanyak mungkin. Walaupun nilainya kecil, ini bentuk kepedulian warga kita untuk membantu sesama. Tidak hanya di Kagungan Ratu Agung, beberapa tiyuh lain juga melakukan hal yang sama. Bahkan Bupati melalui BAZNAS mengimbau seluruh warga, ASN, dan pihak lain untuk berdonasi,” tambahnya.

Selain penggalangan dana, Chairullah juga menjelaskan perkembangan Koperasi Desa Merah Putih yang saat ini sedang melakukan gotong royong menata cikal bakal kantor koperasi.

“Prinsip koperasi Merah Putih itu gotong royong. Hari ini warga sedang merapikan lokasi kantor koperasi. Ada rumah warga yang tidak ditempati dan diizinkan pemiliknya untuk digunakan selama dirawat dengan baik. Saya sangat berterima kasih kepada warga atas kepeduliannya,” katanya.

Chairullah mengungkapkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap koperasi cukup tinggi. Hingga kini, sekitar 236 warga telah mendaftarkan diri sebagai anggota, atau hampir 30 persen dari total kepala keluarga.

“Harapan kami koperasi ini bisa menjadi sokoguru perekonomian masyarakat, sesuai prinsip koperasi. Ke depan, kami merencanakan agar koperasi dapat menjadi pusat penyalur pupuk bagi kelompok tani di Tiyuh Kagungan Ratu Agung, bahkan untuk wilayah Kecamatan Tulang Bawang Udik. Kami juga sudah berkomunikasi dengan PT Pupuk Indonesia agar dapat menjadi titik penyalur pupuk subsidi,” jelasnya.

Chairullah menegaskan bahwa koperasi saat ini masih fokus pada kebutuhan dasar masyarakat sebelum merambah ke bidang usaha lainnya. (Mar)