(pelitaekspres.com) – LAMTIM — Pemerintah Provinsi Lampung terus mendorong penguatan peran pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan yang berkontribusi strategis dalam membentuk karakter generasi bangsa yang berakhlak mulia, berdaya saing, dan mandiri. Komitmen tersebut disampaikan Wakil Gubernur Jihan Nurlela dalam kegiatan doa bersama dan tasyakuran yang digelar di Pondok Pesantren Assya’roniyyah, Kecamatan Mataram Baru, Kabupaten Lampung Timur, Sabtu (27/12/2025).
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Jihan Nurlela mengajak seluruh hadirin untuk senantiasa bersyukur kepada Allah SWT serta menjaga semangat keimanan hingga akhir hayat. Ia menekankan pentingnya peran pondok pesantren dalam membentuk karakter generasi bangsa yang berakhlak dan berdaya saing.
Jihan menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan pesantren, termasuk melalui penguatan program korporasi pesantren. Program tersebut diharapkan mampu meningkatkan kemandirian ekonomi pesantren dan kesejahteraan para santri.
“Pemerintah Provinsi Lampung akan terus berupaya mendukung pengembangan pesantren, termasuk melalui sinergi dengan berbagai pihak dan organisasi kemasyarakatan seperti Nahdlatul Ulama, agar program-program strategis dapat tersosialisasi dengan baik,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa meskipun terdapat kebijakan efisiensi anggaran, program-program prioritas, khususnya di bidang pendidikan dan infrastruktur, tetap menjadi perhatian pemerintah. Lampung Timur disebut sebagai salah satu daerah yang memiliki tantangan infrastruktur cukup besar, terutama terkait jalan dan wilayah perbatasan.
“Insyaallah, pembangunan infrastruktur tetap berjalan sesuai prioritas. Pemerintah akan terus mengawal agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Wagub Jihan juga turut memohon doa agar jajaran pemerintah dapat menjalankan amanah dengan baik serta mampu mewujudkan harapan masyarakat. Ia juga menyampaikan doa dan apresiasi kepada para tokoh agama, pengasuh pesantren, serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Acara berlangsung khidmat dan dihadiri oleh para ulama, santri, tokoh masyarakat, serta warga sekitar Pondok Pesantren Assya’roniyyah.


