(pelitaekspress.com) – LAMPUNG TENGAH-Bakal Calon Bupati (Cabup) Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng), Hj.Nessy Kalviya Mustafa terus bergerak menghidupkan semangat ronda di tengah masyarakat. Pasalnya, warga di Kecamatan Seputih Surabaya mengeluh anjloknya harga singkong saat panen.
Pada kesempatan itu, Nessy Kalviya Mustafa menerangkan, bagaimana kedepan mencari solusi untuk mereka, nantinya pemerintah melakukan mediasi dengan pengusaha singkong dan pemerintah di tingkat pusat bisa meningkatkan harga singkong sehingga petani bisa sejahtera,” kata Bunda Nessy Kalviya, Minggu (5 Juli 2020) dini hari.
Lebih lanjut Nessy Kalviya mengatakan, untuk menangani anjloknya harga komoditi yang melanda petani saat musim panen, akan melanjutkan keberhasilan suaminya Mustafa saat menjadi Bupati Lamteng.
Contohnya, menangani anjloknya harga singkong, dimana pada saat itu, harga singkong di Lamteng mencapai Rp400. “Namun, dengan penanganan yang dilakukan Mustafa harga singkong naik menjadi Rp700,” ujarnya.
Jika Allah mengijabah saya menjadi Bupati Lamteng, akan melaksanakan pola penanganan yang dilakukan mantan Bupati Lamteng, Mustafa saat harga singkong di Lamteng anjlok, agar petani sejahtera saat musim panen.
Dengan begitu, lanjut Nessy, harga akan terus dipantau sehingga dapat menguntungkan petani. “Saya berkomitmen petani Lampung Tengah dapat sejahtera jika dapat terpilih pada pilkada 9 Desember 2020 mendatang,” harapnya.
Dalam kegiatan itu, Nessy Mustafa mendapati antusiasme warga terhadap ronda yang cukup tinggi. Namun banyak ditemukan gardu ronda yang kondisinya gelap tanpa penerangan. Menurut Nessy, hal tersebut menjadi pekerjaan rumah bersama supaya program kemanan ini dapat kembali berjalan secara maksimal.
“Alhamdulillah, malam ini Bunda ronda di Kecamatan Seputih Surabaya. Di sini kita melihat ada gardu ronda yang masih mengunakan papan biasa dan juga ada yang sudah permanen, tapi kondisi lampu penerangan tidak memadai (gelap). Hal tersebut menjadi PR kita bersama, untuk meningkatkan program keamanan sehingga fasilitas untuk ronda kemanan dapat terpenuhi,” ujar Nessy.
Masih di katakan Nessy Mustafa, jika fasilitas untuk ronda keamanan dapat terpenuhi, maka antusias masyarakat ronda meningkat dan akan berdampak pada keamanan kampung. Sehingga masyarakat tidak takut untuk bepergian di malam hari dan merasa nyaman saat beristirahat malam di rumah.
“Jika kampungnya terang, maka akan terasa aman dan nyaman. Sehingga masyarakat tidak takut untuk bepergian di malam hari dan mereka akan dapat tidur lebih nyenyak karena kampungnya dijaga dengan fasilitas yang baik dan penerangan yang memadai,” imbuhnya.
Dalam ronda malam tersebut, Bunda Nessy Mustafa juga menyempatkan menengok salah satu warga yang sedang sakit. Semoga lingkungan di Seputih Surabaya aman, dan saudara kita yg sakit segera diberi kesembuhan. Aamiin…,” harap Nessy. (Pur)