Lagi, Tambang Pasir Atas Cek Dam Pleret Desa Dawung Blitar Makan Korban Jiwa

(pelitaekspres.com) BLITAR – Aktifitas penambangan pasir di Wilayah Hukum Polres Blitar Kota yakni di Cek Dam Pleret, Desa Dawung, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar memakan korban jiwa, Senin (28/08/2023) sore. Korban Meninggal atas nama AS alias (Menot) 39 tahun warga  Desa Dawung, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.

“Badan dan kakinya remuk akibat tertancap baket bego,” ungkap salah satu kerabat korban yang enggan disebutkan namanya.

Korban meninggalkan seorang istri dan dua orang anak. Anak bungsunya kini masih duduk di bangku sekolah dasar di Kabupaten Blitar.

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, bahwa korban bekerja sebagai pencari batu di Sungai Aliran Lahar Gunung Kelud, Atas Cek Dam Pleret, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar. Saat itu, korban tengah mencari batu dan disampingnya ada alat berat yang menaikan pasir ke atas truk.

Operator alat berat tidak mengetahui keberadaan korban yang ada di bawahnya. Baket Ekscavator menimpa tubuh korban, sehingga remuk bagian badan dan kakinya. Warga yang melihat kejadian ini berusaha menolong korban degan membawa ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak tertolong.

Korban saat ini sudah makamkan di pemakaman desa setempat. Berdasarkan pantauan Tim Pelitaekspres.com Kamis (31/08/2023) untuk alat berat sudah diamankan.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Nglegok, Bripka Jono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Saat ini pihak kepolisian masih mendalami peristiwa tewasnya pencari batu ini. “Ini kami sedang malakukan kegiatan penyelidikan,” ungkapnya melalui pesan WhatsApp.

Berdasarkan informasi dari warga, bahwa korban meninggal saat aktivitas penambangan pasir tidak sekali ini. Sejauh ini sudah ada 3 korban meninggal dunia di area penambangan pasir di Desa Dawung, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.(Mst)

Tinggalkan Balasan