(pelitaekspres.com) -BUNTOK– Rapat Dengar Pendapat (RDP) oleh Komisi I DPRD Barsel dengan Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DSPMD), Bank Mandiri, Kantor Pos Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan Koorda Kabupaten Barito Selatan Di Ruang Rapat Gabungan Komisi.
Diketahui, RDP tersebut menbahas terkait Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) dan Data-data Bantuan Sosial (Bansos).
“Terkait Pilkades berdasarkan tindak lanjut dari RDP pertama kemarin, mereka masih kekurangan anggaran sampai saat ini,” kata Ketua Komisi I DPRD Barsel, Jarliansyah. Jum’at (03/06/2022).
Menyikapi hal itu, Kadisnya tadi meminta waktu untuk mengkoordinasikan bersama tim pemerintah daerah bersama PJ Bupati Barsel terkait masalah kekurangan anggaran tersebut”, ujarnya.
Menurutnya, kalau memang anggarannya tidak ada dan tidak ada pergesaran-pergeseran yang bisa menimbulkan anggarannya bisa tercukupi untuk pelaksanaan Pilkades, lebih baik ditunda saja.
“Kita hanya perlu merubah Perbupnya yang sudah menyatakan kalau pelaksanaan Pilkades dilaksanakan di tahun 2022 ini,” ujarnya
Lanjutntnya terkait Bansos, Pihak DPRD Barsel akan mendorong kepada Dinas Sosial nanti agar membentuk suatu tim yang bisa terjun langsung kelapangan untuk mendata secara door to door.
“Sehingga si penerima bantuan itu memang benar-benar layak menerima bantuan tersebut,” ujarnya
Dari pihak Dinsos sudah menyurati Kementrian Sosial (Kemensos) terkait data penerima bantuan ini.
“Setelah ada balasan dari Kemensos, pihak DPRD Barsel akan turut serta mendampingi Dinsos untuk melakukan pendataan terkait kemuthahiran-kemuthahiran data yang disampaikan dari lapangan,” pungkasnya (Rin).