Kasatpol Beralasan Sudah Lewat Musyawarah, Dan Ada Penambahan Pos Jaga

(pelitaekspress.com) – PAGARALAM – Pembayaran honor patroli satpol PP saat Covid 19 sejak Maret hingga Juni sudah dibayarkan namun nominalnya jauh dari yang dibayangkan, karena sejatinya ke 28 anggota yang dilibatkan menerima Rp. 1.500.000 perbulan ternyata hanya menerima Rp.1.200.000 untuk 3 bulan dengan lain sebutan untuk honor satu bulan saja masih minus Rp.300.000,- alasan pemotongan honor patroli demi terciptanya kebersamaan.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, saat Covid merebak sebanyak 28 anggota Satpol PP kota Pagaralam dilibatkan untuk patroli dipertegas dengan SK.

Namun ditengah perjalanan terjadi nenambahan anggota sebanyak 24 orang meski hanya mengantongi surat tugas ” semula 28 anggota yang punya SK lalu ditambah 24 anggota Posko yang hanya mengantongi surat tugas .”Keluhan ini diungkapkan oleh Nara sumber terpercaya di Satpol PP yang enggan namanya ditulis.”kepada media ini.

Lanjutnya, saat pengambilan honor kami disuruh satu demi satu dan nominalnya tidak sesuai, keluhnya. Padahal dana Covid jelas-jelas ada dan dianggarkan, imhuhnya belum lama ini.

Sementara Kasatpol PP kota Pagaralam Mastullah kepada media ini, Kamis (01/10) menerangkan, terkait honor Patroli anggota yang kurang bayar karena ada penambahan Posko,semula hanya 1 posko akhirnya ada penambahan menjadi 3 posko.”Honornya yang diusulkan juga hanya untuk 1 posko, dan untuk pemerataan honor untuk 1 posko kita bagi untuk 3 posko.”jelasnya.

Kebijakan dan kesepakatan ini sudah dimusyawarahkan sebelumnya. Menurut Kasatpol PP pihaknya sudah mengajukan untuk 2 posko tambahan tetapi tidak disetujui di APBD Perubahan.
“Kekurangan pembayaran honor anggota Patroli Covid, karena ada penambahan Posko dan sudah melalui musyawarah.”pungkasnya.(Rep)

Tinggalkan Balasan