(pelitaekspres.com) – BATANG– Seleksi Calon Tamtama Prajurit Karier (Cata PK) TNI AD Gelombang II Tahun Anggaran 2025 di bawah Kodim 0736/Batang mencatat prestasi membanggakan. Dari total 137 peserta yang lolos sebanyak 60 orang, merupakan putra asli Batang. Capaian ini menjadi bukti bahwa rekrutmen TNI semakin inklusif terhadap putra daerah. Mereka kini bersiap menjalani pendidikan militer dan pengabdian sebagai prajurit TNI AD.
Selain Calon Tamtama Prajurit Karier (Cata PK), terdapat juga seleksi Calon Bintara Prajurit Karier (Caba PK) dari 125 orang pendaftar dari wilayah Kodim 0736/Batang dan yang dinyatakan lolos seleksi dan baru melaksanakan pendidikan sebanyak 13 orang.
“Kami sangat bersyukur, dari wilayah Kodim 0736/Batang banyak yang lolos seleksi menjadi prajurit TNI AD. Tahun ini dari pihak Kodim Batang sudah mencatat ada 127 orang yang masuk menjadi Prajurit TNI AD, Cata PK Gelombang I sebanyak 54 orang dan sekarang Cata PK Gelombang II sebanyak 60 orang dan ditambah 13 orang yang diterima di Secaba PK. Sepanjang sejarah baru tahun 2025 ini anak asli Batang banyak yang lolos seleksi sebagai Prajurit TNI, ”Ucap Dandim 0736/Batang, Letkol Inf Andhika Baroto Chrishastantyo” Selasa (22/7/2025).
Letkol Andhika Baroto juga menyampaikan. Para calon Prajurit ini akan menjalani pendidikan dan pelatihan militer, gunanya untuk membentuk Prajurit yang profesional, individu yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dibutuhkan untuk menjalankan tugas-tugas kemiliteran.
“Pendidikan militer menekankan pada pembentukan karakter, disiplin, loyalitas, dan semangat juang yang tinggi, itu dapat membekali mereka menjadi prajurit yang siap berbakti untuk tanah air”
Rekrutmen menjadi anggota TNI benar benar gratis tidak dipungut biaya sama sekali, ini menunjukkan komitmen TNI AD dalam memberikan kesempatan yang lebih luas bagi pemuda Indonesia “imbuhnya”.
Letkol Baroto juga menjelaskan, bahwa pendaftaran untuk menjadi anggota TNI, baik Tamtama, Bintara, maupun Perwira, tidak dipungut biaya alias gratis.
“Seluruh proses penerimaan, mulai dari pendaftaran hingga akhir seleksi, tidak dikenakan biaya apapun. Calon pendaftar dapat melakukan pendaftaran secara online melalui website resmi rekrutmen masing-masing matra TNI (TNI AD, TNI AL, atau TNI AU). Seluruh tahapan seleksi, seperti pemeriksaan administrasi, kesehatan, jasmani, psikologi, dan lainnya, tidak dipungut biaya. Jika ada pihak yang menawarkan bantuan dengan imbalan biaya, segera laporkan karena hal tersebut tidak resmi dan dipastikan dalam proses penerimaan TNI tidak ada pungutan biaya”, tegas Letkol Baroto.