(pelitaekspres.com) –SERUI, Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Yapen dalam menghadapi Pemilihan Umum Serentak 2024, kembali melakukan rapat kordinasi dalam rangka mengsukseskan Pengawasan Patroli Kawal Hak Pilih, giat ini dilaksanakan di Kantor Bawaslu Kepulauan Yapen Jalan Transito KPR Serui, Rabu 01/02/23.
Dalam rapat tersebut beberapa persiapan dapat dibahas secara bersama, dimana rapat ini dihadiri langsung oleh Komisioner Bawaslu Kepulauan Yapen antara lain Fredi Agus Ayomi, S.IP, selaku Ketua dan merangkap Kordinator Divisi sumberdaya manusia dan Organisasi (SDMO). Selain itu juga hadir Komisioner Leonard Sambrum Ruaamba, A.Md, Kordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Sengketa Pemilu (PPS), Sam Sainal Manderi, SE, selaku Kordinator Divisi Hukum, Pengawasan, dan Hubungan Antara Lembaga.
Rapat kordinasi persiapan yang dikhususkan guna membahas persiapan Pengawasan Patroli Kawal Hak Pilih ini juga akan dilakukan bersamaan dengan giat Sosialisasi bagi pemilih yang dilakukan untuk Pengawasan Patroli kawal hak pilih se Indonesia yang telah dijadwalkan serentak pada jumat 03 Maret 2023. Rapat diatas selain dihadiri oleh Komisioner Bawaslu Yapen, juga hadir Kordinator Sekretariat Bawaslu Yapen Agung R. Sismianto, SP, dan seluruh staf teknis dilingkungan Sekretariat Bawaslu Yapen.
Ketua Bawaslu Kabupaten Kepulauan Yapen Fredi Agus Ayomi, S.IP, yang merangkap Kordinator Divisi sumberdaya manusia dan Organisasi (SDMO), mengharapkan giat Pengawasan Patroli Kawal Hak Pilih ini sebagai sarana dalam menyampaikan informasi ke publik, mengingat saat ini tahapan pemutakhiran data pemilih yang sedang dilakukan oleh KPU.
Giat pengawasan Patroli Kawal Hak Pilih ini ini juga diharapkan sebagai sarana Informasi kepada warga bahwa Bawaslu Yapen telah hadir Posko Pengawasan, selain itu perlu dipertimbangkan Kearifan lokal diwilayah sekitar sebagai sarana dalam mendukung giat pengawasan.
Sementara itu, ditempat yang sama ditambahkan Komisioner Bawaslu Kabupaten Kepulauan Yapen Leonard Sambrum Ruamba bahwa kearifan lokal yang dimaksud dalam giat Pengawasan Patroli Kawal Hak Pilih ini tidak saja sebagai iven seremonial pengawasan tetapi bagaimana pesan yang ingin disampaikan itu melibatkan semua pihak termasuk memanfaatkan sarana adat yang ada dalam meneruskan informasi-informasi pengawasan yang dilakukan penyelenggara khususnya Bawaslu sebagai lembaga Pengawas Pemilu, tandasnya. (Tim).