(pelitaekspres.com) –BANDAR LAMPUNG – Civitas Academica Universitas Bandar Lampung (UBL) menggelar aksi bersih-bersih lingkungan kampus sebagai bagian dari peringatan World Cleanup Day (WCD) 2025 di bawah koordinasi SDGs Center UBL. Aksi ini berhasil mengumpulkan 2,8 kilogram sampah plastik yang menjadi bukti nyata komitmen perguruan tinggi dalam mendukung gerakan global menjaga kebersihan bumi. Sampah yang terkumpul tersebut langsung ditimbang dan diserahkan ke tim penggerak Bank Sampah Emak.ID. Jumat (26/9/2025).
Kegiatan ini selaras dengan Surat Edaran Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Nomor 100.3.4/1/V.10/2025 yang mengimbau seluruh pihak, termasuk perguruan tinggi, untuk melaksanakan gotong royong massal pada tanggal 26 September 2025. Surat edaran tersebut merupakan tindak lanjut arahan Kementerian Lingkungan Hidup yang menegaskan WCD sebagai momentum untuk memperkuat kesadaran publik, mengurangi sampah plastik sekali pakai, serta mempercepat pencapaian target nasional “Sampah Terkelola 100% Tahun 2029” sesuai RPJMN 2025–2029.
Rektor UBL, Prof. Dr. M. Yusuf S. Barusman menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar bersih-bersih, tetapi juga gerakan kolektif untuk menumbuhkan kesadaran bersama. “Dari kampus, kita ingin menunjukkan bahwa perubahan dimulai dari langkah kecil. Harapannya, aksi sederhana seperti ini dapat menginspirasi masyarakat luas untuk terus bergotong royong menjaga bumi,” ujarnya.
Dr. Eng. Fritz Akhmad Nuzir selaku Direktur SDGs Center UBL menambahkan, “Selain membersihkan lingkungan, aksi ini juga menjadi bagian dari komitmen UBL dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya: SDG 12 (Responsible Consumption and Production) melalui pengelolaan dan pengurangan sampah; dan SDG 13 (Climate Action) dengan mendorong aksi nyata menghadapi krisis iklim melalui perilaku berkelanjutan.”
Dengan semangat World Cleanup Day 2025 yang mengusung tema “Menuju Indonesia Bersih 2029”, SDGs Center UBL mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terus bergerak bersama, membangun budaya ramah lingkungan, dan menjadikan Indonesia yang lebih bersih serta berkelanjutan.