(pelitaekpress.com) – PALEMBANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palembang menggelar Rapat Paripurna ke 19 masa persidangan III tahun kerja 2020, dalam rangka penyampaian hasil reses di ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Palembang, Senin (11/1/21).
Rapat Paripurna dipimpin Ketua DPRD Kota Palembang, Zainal Abidin, SH didampingi Wakil Ketua I Sri Wahyuni, Wakil Ketua II M. Ali Syaban, Wakil Ketua III Azhari Harris dan dihadiri 30 Anggota DPRD Kota Palembang, Walikota Palembang H.Harnojoyo, Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda, Forkopimda Kota Palembang serta sejumlah tamu undangan lainnya, agenda rapat penyampaian laporan Hasil reses anggota DPRD kota Palembang, yang dibagi dalam enam dapil, secara keseluruhan disampaikan secara kolektif oleh juru bicara dari masing-masing dapil, reses dilakukan serentak pada tanggal 4-8 Desember 2020.
Pelaporan reses masa persidangan III tahun kerja 2020, Dapil I meliputi Kecamatan Bukit Kecil, Gandus, Ilir Barat I, Ilir Barat II disampaikan oleh Lailata Ridha dari Fraksi Golkar, disampaikan kesimpulan hasil temuan dan aspirasi masyarakat yang perlu diketahui serta ditindak lanjuti pemerintah Kota Palembang sebagai berikut, perbaikan Infrastruktur jalan yang rusak, pembangunan jalan cor beton, jembatan ,drainase, penerangan lampu jalan dan segera memperbaiki data penerima bantuan dengan data yang akurat mulai dari tingkat Rt agar bantuan tersebut tepat sasaran, melakukan kerjasama untuk memutus mata rantai covid-19 antara Pemerintah Kota Palembang, Kepolisian,TNI dan instansi vertikal lainya serta masyarakat agar virus corona ini segera berakhir, ungkapnya.
Pelaksanaan Reses Dapil II dilakukan secara door to door di Kecamatan Alang-Alang Lebar, Kemuning dan Sukarame yang dibacakan oleh Muhammad Ridwan (Dapil II) dari Fraksi PKS, dalam sambutannya M Ridwan mengatakan anggota DPRD sebagai pengemban dan penyambung aspirasi masyarakat.
Dengan harapan hal tesebut menjadi prioritas sehingga dapat direalisasikan pelaksanaannya sehingga bermanfaat bagi masyarakat untuk mencapai palembang yang aman,tertib dan sejahtera, dari hasil reses diperoleh temuan dan aspirasi masyarakat yang perlu ditindaklanjuti oleh pemerintah kota palembang terkait infrastruktur jalan, drainase, penerangan lampu jalan, dibutuhkan sistem pendataan serta pengawasan program pembangunan dan adanya pemetaan yang singkron serta terencana dari setiap program yang dibuat dalam pelasanaannya, perlu adanya koordinasi yang terpadu dalam satu kegiatan sehingga dalam setiap OPD terintegrasi terutama dalam penyusunan teknis programnya, data yang akurat sangat dibutuhkan dan harus berkoordinasi dengan Rt dan Rw di setiap wilayahnya,jelasnya.
Sedangkan Dapil III melasanakan reses di Kecamatan Ilir Timur I, Ilir Timur II, Ilir Timur III secara door to door, dalam laporan hasil reses yang disampaikan Hj Yulfa Cindosari dari fraksi PKS, terdapat temuan dan aspirasi masyarakat di dapil 3 saat melukakan pertemuan dengan konstituen dengan harapan bisa ditindaklanjuti dan dimasukkan dalam RAPBD kota palembang, yang pertama masih ditemukan keluarga miskin yang masih belum menerima terkait bantuan yang berdampak langsung Covid-19 baik bantuan yang diberikan pemerintah kota maupun pusat, kondisi jalan yang banyak berlubang, masih terdapat darah rawan banjir, penerangan lampu jalan banyak yang mati dan belum diperbaiki untuk segera ditindaklanjuti terutama di daerah yang rawan tindak kejahatan, masukkan untuk pemerintah kota palembang agar segera memperbaiki data penerima bantuan BLT, PKH dengan mengambil data terupdate melalui RT, kurangnya ruang terbuka publik dan fasilitas olah raga yang bisa diakses oleh masyarakat secara gratis berbasis kecamatan, ujar Hj,Yulfa.
Untuk hasil Reses Dapil IV meliputi Kecamatan Kalidoni, Sako dan Sematang Borang yang disampikan oleh Pomi Wijaya (Dapil IV) dari Fraksi Demokrat, disampaikan temuan dan aspirasi masyarakat, meminta kepada pemerintah kota palembang untuk terus melakukan sosialisasi terkait bahaya Covid-19, kepada pemerintah kota palembang untuk memprioritaskan infrstruktur serta pemeliharaan jalan yang kondisinya rusak parah, saluran air dan normalisasi retensi, selanjutnya usulan untuk menambah titik lampu jalan, diminta kepada OPD terkait untuk dapat membuat tempat pembuangan sampah disetiap kelurahan yang ada khususnya di wilayah dapil IV, meminta kepada OPD terkait untuk bertidak tegasĀ pada truk yang terparkir di jalan residen abdul rozak (patal pusri) karna menyebabkan kemacetan dikarenakan mengunakan satu ruas jalan sehingga menyebabkan kerusakan jalan karna kelebihan tonase, ungkapnya.
Pelaksanaan Reses dapil V dilakukan di Kecamatan Seberang Ulu II dan Plaju, laporan hasil reses disampaikan Idrus Ropik (Dapil V) dari Fraksi PKS. Hasil temuan dan aspirasi masyarakat di kecamatan Seberang Ulu II dan Plaju yang perlu ditindaklanjuti oleh pemerintah kota palembang, pertama masih banyak drainase yang perlu diperbaiki yang berpotensi banjir dibeberapa titik, kurangnya penerangan lampu jalan dibanyak titik sehingga menggangu kenyamanan dan keamanan, berikutnya masih banyaknya masyarakat yang belum mendapatkan bantuan sosial yang disebabkan oleh data yang belum terupdate, untuk itu pemerintah kota segera berkoordinasi untuk menyelesaikan masalah tersebut, masih banyak warga yang belum dialiri PDAM di kecamatan SU II dan Plaju, Pengawalan protol kesehatan untuk menekan covid-19 dan terakhir perbaikan sarana dan prasarana sekolah menengah pertama untuk diprioritaskan, ujarnya.
Dan yang terakhir adalah dapil VI meliputi kecamatan Jakabaring, Kertapati, Seberang Ulu I yang disampikan Fauzi Achmad (Dapil VI) dari Fraksi PAN, adapun masud dan tujuan dilaksanakan reses untuk meyerap aspirasi dan menindaklanjuti temuan dan aspirasi masyarakat, pertama terkait bantuan BLT yang belum tepat sasaran, meminta kepada walikota untuk mengupdate data penerima bantuan, pungkasnya. (Nsy/Ags)