DPC PKB Indramayu Gelar Harlah ke-27, Usung Semangat Tirakatan Politik dan Konsolidasi Kader

(pelitaekspres.com) –INDRAMAYU – Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, menggelar peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-27 PKB pada Kamis malam, 24 Juli 2025. Acara yang berlangsung di halaman kantor DPC PKB Indramayu ini mengusung tema Malam Tirakatan Politik dan diisi dengan kegiatan Khotmil Quran, doa bersama, serta pemotongan tumpeng oleh Ketua DPC PKB Indramayu, Amroni.

Acara ini turut dihadiri oleh Bupati Indramayu, Lucky Hakim, serta jajaran pengurus PKB, kader partai, dan tokoh masyarakat.

Ketua DPC PKB Indramayu, Amroni, menyampaikan bahwa peringatan Harlah ini menjadi momen penting untuk merefleksikan perjalanan PKB serta memperkuat konsolidasi kader untuk Pemilu 2029.

“Harapan besar kami di Harlah ini adalah agar PKB terus berkembang menjadi partai besar yang mampu menyerap seluruh aspirasi masyarakat Indramayu. Kami juga berkomitmen mendukung penuh program-program pemerintah daerah yang saat ini dipimpin oleh Bupati Lucky Hakim,” ujar Amroni.

Amroni juga menyampaikan harapan agar pemerintah daerah lebih memperhatikan sektor pendidikan keagamaan, khususnya madrasah, pesantren, dan kesejahteraan para guru ngaji.

“Kami berharap ada kolaborasi lebih erat antara pemerintah daerah dan legislatif, khususnya Fraksi PKB, agar sejalan dalam mewujudkan visi keagamaan yang terkandung dalam slogan Indramayu REANG,” tambahnya.

Dalam sambutannya, Bupati Indramayu Lucky Hakim menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada PKB dan menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dengan partai politik dalam membangun peradaban dan kemajuan daerah.

“Secara personal mungkin saya adalah Ketua Partai NasDem, tapi sebagai bupati, saya adalah bupatinya seluruh masyarakat, termasuk PKB. Maka tidak perlu sungkan, karena hubungan kami dengan tokoh-tokoh PKB sangat baik,” tegas Lucky.

Ia juga menggarisbawahi pentingnya peran legislatif dalam penyelenggaraan pemerintahan.

“Pemerintahan itu terdiri dari dua unsur besar: eksekutif dan legislatif. Keduanya dipilih oleh rakyat dan harus saling menghargai serta bekerja sama. Kita harus mendengarkan suara legislatif, karena mereka mewakili konstituen, bukan semata-mata pribadi. Maka, komunikasi dan sinergi harus dijaga.” jelasnya.

Lucky juga mengapresiasi peran pesantren dan tokoh agama dalam membangun karakter masyarakat.

“Saya berharap para kiai, ustad, dan santri di pesantren terus mengajarkan dan menyerukan nilai-nilai agama. PKB sebagai partai yang memiliki latar belakang keagamaan sangat cocok untuk bersinergi dalam program REANG. Diskusi dan kerja sama lebih lanjut tentu perlu ditingkatkan.” kata Lucky.

Di akhir sambutannya, Lucky berharap momentum Harlah PKB ini menjadi penguat kebersamaan antara pemerintah dan partai politik dalam membangun Kabupaten Indramayu yang lebih baik.

“Mari kita saling melengkapi kekurangan dan menyatukan kelebihan untuk bersama-sama membangun Indramayu. Kebersamaan adalah kunci untuk mewujudkan visi dan misi Indramayu.” Tutup Lucky (Wira)

Tinggalkan Balasan