(pelitaekspres.com)-GUNUNGSITOLI-Pemerintah Kota Gunungsitoli melalui Dinas Perindustrian dan Koperasi, Usaha Kecil Menengah Kota Gunungsitoli gelar Pelatihan Pembuatan Tas dari Anyaman Pandan dari tanggal 4 Juli sampai 7 Juli 2023, bertempat di Grand Kartika Restaurant, Selasa (04/07/2023).
Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Dinas Perindustrian dan Koperasi, UKM Kota Gunungsitoli Sozawato Nazara, S.Kom dalam laporannya menyampaikan, tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk melatih para pelaku UMKM Kota Gunungsitoli agar memiliki keterampilan membuat dan memproduksi tas unik dan modern dari bahan anyaman pandan, melestarikan dan mengembangkan budaya serta bahan lokal berupa anyaman pandan, dan agar Kota Gunungsitoli memiliki produk buatan lokal berupa tas yang memilliki ciri khas budaya Nias dan modern serta mampu memiliki nilai jual di pasaran.
Asisten Administrasi Umum pada Sekretariat Daerah Kota Gunungsitoli Agus Bertatinus Laia, SSTP., MAP mewakili Wali Kota Gunungsitoli, yang membuka secara resmi kegiatan tersebut dalam arahannya menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Gunungsitoli akan terus berupaya menumbuh-kembangkan potensi pelaku usaha/ perajin yang ada. Mempersiapkan para pelaku usaha di sektor usaha mikro kecil untuk dibina, dilatih, difasilitasi agar dapat bersaing dengan produk luar daerah sehingga masyarakat kita tidak menjadi konsumen produk tetapi pembuat dan penjual produk. Terangnya
Tentunya, pelatihan ini untuk menambah pengetahuan, wawasan dan keterampilan bagi pelaku usaha guna meningkatkan kualitas dan diversifikasi produk dari bahan anyaman pandan.
“Saya menghimbau kepada seluruh peserta, agar dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh, mengikuti seluruh tahapan proses pelatihan sehingga berbekal ilmu yang didapat dari pelatihan ini dapat menjadi wirausahawan yang handal dan sukses, sekaligus mampu mengentaskan kemiskinan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan sekaligus mewujudkan Kota Gunungsitoli yang Berdaya Saing, Nyaman dan Sejahtera,” Harapnya
Adapun Narasumber pada pelatihan ini adalah Yudinaria Waoma dari Praktisi Usaha “D & D” dengan peserta sebanyak 25 orang yang terdiri dari pelaku UMKM Bidang Kerajinan dari 6 Kecamatan se-Kota Gunungsitoli.(Toro Harefa)