(pelitaekspress.com) – KALTIM – Rakor teknis kebudayaan se-kalimantan timur secara resmi di buka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Anwar Sanusi, dengan dipukulnya rebana bersama Joko Rukmono. ka UPT museum Mulawarman, Muslimin. Ka UPT BPCB dan Effy Susanty selaku Kabid Kebudayaan (21/8/2020).
Rapat koordinasi teknis Kebudayaan se-Kalimantan Timur ini mengangkat tema “Membangun Sinergitas dalam upaya Pelestarian dan Pengembangan Kesenian Tradisional di Kalimantan Timur”.
Lucia Dyah Prasetriarini, SH selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan dalam laporan nya menyampaikan bahwa rakor ini dilaksanakan dengan maksud mensinergikan program-program pelestarian dan pengembangan kesenian tradisional yang ada di provinsi dan kabupaten/kota di Kalimantan Timur.
Sementara tujuan kegiatan tersebut adalah Mensosialisasikan program bidang kebudayaan dinas pendidikan Provinsi Kalimantan Timur tahun 2020, Menjaring informasi data masukan dan aspirasi dari dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten/kota, Mengindentifikasi/menganalisis berbagai kendala yang dihadapi dalam proses pelestarian dan pengembangan kesenian tradisional di Kalimantan Timur, Mengevalusi dan menganalisis kegiatan yang telah dilakukan pada tahun 2020 dan merumuskan berbagai pemecahan masalah sebagai bahan pertimbangan keterlaksanaan program di bidang kebudayaan tahun 2021 yang akan daring.
Kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Kebudayaan se-Kalimantan Timur dilaksanakan selama 3 hari yang dimulai tanggal 21 – 23 Agustus 2020 di Ibis Hotel Jalan Mulawarman Samarinda. Diantara 40 peserta yang hadir, Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) Kalimantan Timur juga menjadi peserta kegiatan tersebut yang diwakili oleh Jerison Togelang selaku Sekretaris Umum KSBN Kaltim. (ms)