(pelitaekspres.com) -PURWAKARTA – Dinas Sosial P3A Kabupaten Purwakarta melalui Bidang Rehabilitasi Sosial (Rehdayasos) kembali memulangkan orang terlantar ke kampung halamannya. Kali ini, pasangan lansia asal Bandar Lampung, Suhardi dan Rumnawati, difasilitasi kepulangannya setelah empat hari terlantar di Purwakarta. Kepulangan keduanya dilaksanakan pada Senin (1/9/2025).
Pasangan tersebut datang ke Purwakarta untuk mencari anaknya. Namun tanpa tujuan jelas, mereka akhirnya terlantar hingga mendapat penanganan dari Dinsos Purwakarta.
Kabid Rehdayasos Dinsos P3A Purwakarta, Dindin Ibrahim, mengatakan pihaknya kerap menangani kasus serupa.
“Banyak orang terlantar datang dari luar kota bahkan luar provinsi. Kalau masih di Jawa Barat lebih mudah direunifikasi, biasanya bisa langsung dibantu BAZNAS. Namun jika luar provinsi, biasanya dilakukan estafet melalui dinas sosial daerah yang dilalui,” jelasnya.
Ia menambahkan, untuk kasus pasangan lansia asal Lampung ini awalnya hanya difasilitasi sampai Jakarta. Namun setelah koordinasi dengan pimpinan, keduanya dipastikan bisa sampai kampung halamannya.
Menurut Dindin, pemulangan orang terlantar memerlukan waktu untuk memastikan ada keluarga atau kerabat yang siap menerima. Sambil menunggu kepastian itu, Dinsos bekerja sama dengan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) untuk menampung sementara anak, lansia, maupun ODGJ.
“Kami berharap Pemda segera memiliki rumah singgah. Dengan adanya rumah singgah, penanganan orang terlantar akan lebih layak. Selama ini jika malam hari, mereka sering menunggu di kantor karena belum ada tempat khusus,” ungkapnya.
Dindin menegaskan, bantuan kepulangan tidak diberikan dalam bentuk uang tunai, melainkan tiket perjalanan dan sedikit bekal.
“Langkah ini untuk mencegah adanya modus, sehingga bantuan benar-benar digunakan untuk kepulangan mereka,” pungkasnya. (DR)


