(pelitaekspress.com) -ASAHAN- Sekolah adalah tempat anak-anak meraih pendidikan agar diajari oleh guru-gurunya. Apalagi saat ini, dimana negeri kita sedang dilanda bencana non alam yakni Virus Corona (COVID-19).
Dimasa pendemi Covid-19 siswa siswi yang katanya belajar dari rumah melalui Teknologi Handphone (HP) harus memiliki data agar bisa mengikuti pelajaran dari rumah.
Salah satu tempat pendidikan yang ada di Kabupaten Asahan yaitu SMP Negeri III Kisaran ingin membantu siswa siswinya agar memiliki paket data. Tetapi mengumpulkannya dengan tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dan terlihat para siswa siswi dijemur terlebih dahulu.
Saat dikonfirmasi pelitakespress.com salah seorang Guru yang berada dilokasi mengatakan, mereka tidak dijemur hanya saja mendapat arahan supaya bisa mengaktifkan Kartunya, karena lokasinya tidak ada jadi kami kumpulkan dibawah pohon,” cetus Guru, Rabu (02/09/2020).
Saat disinggung ini bantuan dari mana buk Guru, ini bantuan dari Telkomsel dan Smarfren promo gratis tidak dipungut biaya,” dikatakan lagi oleh guru saat dilokasi.
Ditempat yang sama, wali siswa tidak terima anaknya dijemur demi mendapatkan kartu gratis dari Telkomsel dan Smarfren. Terlihat juga Guru yang memarahi siswa siswi, agar cepat meninggalkan lokasi sekolah dengan nada marah-marah.
Selanjutnya pelitaekspress.com coba menghubungi Kabid SPM Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan, Mursahid via WhatsApp tapi tidak dijawab.(Doni)