(pelitaekspres.com) –YAPEN -DSuasana ruang kerja Wakil Bupati Kepulauan Yapen, Senin (29/09/2025), tampak penuh keseriusan. Para pejabat daerah berkumpul, membahas satu agenda penting: kesiapan Yapen sebagai tuan rumah Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XV se-Papua.
Bupati Kepulauan Yapen, Benyamin Arisoy, SE., M.Si., memimpin langsung rapat tersebut. Didampingi Wakil Bupati Roi Palunga, Staf Ahli Bupati Edi N. Mudumi, Plt Sekda Harold Weno, Plt Asisten I Yohanes Matayane, Asisten II Setda Oktovianus Ayorbaba, Plt Kepala Bappeda Saskar Paiderouw, serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kepulauan Yapen Adolina Wopi, rapat berlangsung penuh diskusi tentang persiapan teknis dan strategi pelaksanaan.
Dalam laporan yang disampaikan, Plt Kepala Bappeda Saskar Paiderouw menjelaskan bahwa venue kegiatan akan memanfaatkan gedung-gedung gereja yang ada di Kota Serui. Pertimbangan efisiensi membuat kemungkinan besar tidak semua dari 14 kategori lomba akan diturunkan oleh kabupaten/kota peserta. “Kita memanfaatkan yang ada, tetapi tetap menjaga kualitas penyelenggaraan,” ujarnya.
Bupati Benyamin Arisoy dalam arahannya menegaskan bahwa pembentukan panitia menjadi prioritas utama. Ia meminta agar struktur panitia segera dirampungkan, sehingga program-program lanjutan dapat dikonsultasikan ke provinsi melalui LPPD. “Kita harus bergerak cepat. Jangan sampai terlambat, karena ini menyangkut nama baik daerah,” tegasnya.
Sebagai keputusan penting, rapat juga menetapkan Panitia Pesparawi XV Papua. Dengan penunjukan ini, koordinasi lintas sektor diharapkan dapat berjalan lebih efektif dan terarah.
Bagi Yapen, menjadi tuan rumah Pesparawi bukan hanya soal teknis penyelenggaraan. Ini adalah kesempatan menunjukkan wajah keramahan masyarakat, kesiapan fasilitas, dan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pembinaan iman umat Kristen melalui musik rohani.
Sebagai catatan, pada penyelenggaraan tahun lalu Yapen hanya menurunkan enam kategori dari total 14 kategori lomba. Sementara tahun ini, Pesparawi akan melibatkan 9 kabupaten dan 1 kota di Papua.
Di balik semua persiapan itu, Bupati Benyamin Arisoy berharap Yapen tidak hanya sukses menjadi penyelenggara, tetapi juga mampu menciptakan momentum kebersamaan, mempererat persaudaraan, dan menyalakan semangat iman umat. Pesparawi sendiri merupakan singkatan dari Pesta Paduan Suara Gerejawi, sebuah ajang lomba paduan suara dan musik rohani Kristen yang menjadi wadah pembinaan iman sekaligus mempererat persaudaraan antarumat.