(pelitaekspres.com) –SERUI– Bupati Kepulauan Yapen, Benyamin Arisoi, SE., M.Si, hadir dan secara resmi membuka kegiatan Lomba Paduan Suara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-53 Perkumpulan Ikatan Keluarga Toraja (IKT) di Serui, Sabtu (6/9/2025).
Dalam sambutannya, Bupati Benyamin Arisoi menyampaikan rasa syukur atas kesempatan yang diberikan Tuhan sehingga seluruh hadirin dapat berkumpul dalam suasana penuh sukacita. Ia juga memberikan apresiasi kepada panitia serta pengurus IKT yang telah mempersiapkan acara ini dengan penuh semangat dan kebersamaan.

“Lomba paduan suara ini bukan sekadar ajang seni dan hiburan, tetapi juga wadah mempererat persaudaraan, menumbuhkan kebersamaan, serta melestarikan nilai budaya dan iman yang diwariskan leluhur. Lewat harmoni suara, kita belajar tentang indahnya perbedaan yang dipadukan dengan baik, sama halnya dengan kehidupan masyarakat Kepulauan Yapen yang majemuk. Paduan suara adalah simbol rukun dan damai,” ujar Bupati.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban selama lomba berlangsung. Para pendukung diminta tetap tertib dan tidak melakukan tindakan yang dapat mengganggu jalannya acara, agar makna HUT ke-53 IKT benar-benar dirasakan semua pihak.
Selain itu, Bupati berharap lomba paduan suara ini dapat melahirkan talenta-talenta baru yang mampu mengharumkan nama daerah, sekaligus menjadi modal kesiapan Kabupaten Kepulauan Yapen sebagai tuan rumah Pesparawi Tingkat Provinsi Papua ke-XV tahun 2027.

“Lebih dari itu, saya berharap kegiatan ini membawa pesan kebersamaan, memperkuat persaudaraan lintas suku dan budaya, serta menanamkan semangat persatuan bagi generasi muda kita,” tambahnya.
Sebelum mengakhiri sambutan, Bupati Benyamin Arisoi menyampaikan beberapa pesan penting:
- Peserta diimbau tampil maksimal dengan menjunjung sportivitas dan menaati ketentuan lomba.
- Panitia dan dewan juri diminta menjaga netralitas serta memberikan penilaian yang adil sesuai performa peserta.
Kegiatan Lomba Paduan Suara HUT ke-53 IKT berlangsung meriah dengan partisipasi sejumlah kelompok paduan suara dari masyarakat Toraja di Kepulauan Yapen, serta dukungan antusias masyarakat yang memenuhi lokasi acara.(GM)


