(pelitaekspress.com) – PURWAKARTA – Aksi ribuan buruh dari sejumlah pabrik di daerah Cikopo Kabupaten Purwakarta, menuju gedung DPRD Kabupaten Purwakarta, melumpuhkan arus kendaraan dari arah pintu keluar gerbang tol Cikampek, sehingga sejumlah kendaraan terpaksa kembali memutar arah memasuki getol Cikampek, pada Kamis siang (8/10/2020).
Dampak aksi ribuan buruh menolak pengesahan Omnibus law, mengakibatka laju arus kendaraan yang keluar dari getol Cikampek Cikopo Kabupaten Purwakarta, menuju arah pantura dan arah kota Purwakarta tersendat sehingga mengular cukup panjang.
Sejumlah mobil pribadi dan bus angkutan umum terpaksa kembali memutar arah memasuki gerbang tol Cikampek, untuk menghindar terjebak kemacetan didepan pintu keluar getol Cikampek.
Ahmad Mulyana, salah satu buruh pabrik di daerah Cikopo kecamatan bungursari, yang ikut menggelar aksi, mengatakan aksi berkelanjutan ini merupakan gerakan tuntutan buruh menuju gedung DPRD Kabupaten Purwakarta dengan berjalan kaki.
“Semoga dengan segala upaya ini, Undang Undang Cipta Kerja UU Ciptaker Omnibuslaw yang sudah di sahkan agar di cabut dari perundang undangan,” harapnya.
Sementara itu, untuk mengurai kemacetan arus kendaraan di depan pintu keluar getol Cikampek, sejumlah aparat keamanan, seperti Kepolisian, TNI, Satpol PP dan petugas Dishub sudah ditempatkan di sejumlah titik simpul kemacetan. (Deni Ramdani)