(pelitaekspres.com) –KEP. YAPEN — Pada Kamis, 27 November 2025, Ketua Badan Pekerja Klasis Yapen Timur, Pdt. Herman Aso, bersama Sekretarisnya, Pnt. Risart Morin, dan PLT Kepala Distrik Rangbawi, Dody Hery Lefta, hadir mendampingi Ketua DPRK Yapen, Ebzon Sembai, dalam acara pemasangan atap seng pertama pembangunan Gereja GKI Imanuel di Kampung Korombobi.Dalam keterangannya kepada media, Pdt. Herman Aso menyampaikan rasa syukur atas tercapainya tahap penting pembangunan ini.

Ia menjelaskan bahwa prosesnya penuh pergumulan panjang, khususnya dalam mencari dukungan serta menghadapi keterbatasan bersama warga jemaat. Namun, berkat campur tangan Tuhan, segala sesuatunya berjalan baik untuk kemajuan jemaat dan masyarakat sekitar.
“Allah telah menghendaki terpilihnya pemimpin terbaik, yaitu Bupati Benyamin Arisoy, Wakil Bupati Roi Palunga, dan Ketua DPRK Ebzon Sembai, yang memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan ini. Kami atas nama Badan Pekerja Klasis Yapen Timur mengucapkan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya,” ujar Pdt. Herman Aso.

Ia menambahkan bahwa kehadiran pemerintah dan keterlibatan anak-anak gereja dalam dunia politik menjadi sumber semangat dan dukungan besar bagi warga jemaat dan masyarakat dalam pembangunan gereja.”Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah sepenuhnya, tetapi juga harus didukung oleh partisipasi aktif seluruh warga jemaat dan masyarakat,” kata Ketua Klasis Yapen Timur.
Di lokasi yang sama, Ketua Panitia Pembangunan Gereja GKI Imanuel, Yulianus Numberi, menjelaskan bahwa pembangunan gereja yang dimulai sejak peletakan fondasi pada 2018 baru hari ini memasuki tahap pemasangan atap seng pertama, yang disaksikan langsung oleh Ketua DPRK Yapen.

Menurut Yulianus, proses pembangunan ini tidak lepas dari kerja keras panitia, jemaat, dan dukungan dari pemerintah daerah serta para donatur. Ia menyebut Bupati Benyamin Arisoy sebagai salah satu donatur yang memberikan bantuan secara konsisten sejak awal pembangunan.
“Kami sudah menerima bantuan dari pemerintah daerah sebesar Rp200 juta, yang disalurkan dalam dua tahap masing-masing Rp100 juta. Dana ini digunakan untuk pembelian lembar seng baru dan kebutuhan pembangunan lainnya,” jelas Yulianus.
Selain itu, panitia juga menerima bantuan berupa 200 lembar seng dari donatur sebelum Bupati terpilih, yang digunakan untuk mengganti atap gereja lama yang sudah tidak layak dipakai.Di akhir keterangannya, Yulianus mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Yapen, Ketua DPRK Ebzon Sembai, dan semua donatur yang telah membantu pembangunan Gereja GKI Imanuel dengan ikhlas.


