Mahasiswa Teknologi Pangan IIB Darmajaya Eksplorasi Inovasi Pertanian di Bapeltan Lampung

(pelitaekspres.com) -‎ BANDAR LAMPUNG – Mahasiswa Program Studi (Prodi) S1 Teknologi Pangan Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya melakukan kunjungan ke Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Lampung, Senin (3/11/25).

Kegiatan ini merupakan implementasi kerja sama antara IIB Darmajaya dan Bapeltan Lampung dalam pemanfaatan laboratorium serta lahan pertanian sebagai sarana pengembangan ilmu dan praktik mahasiswa.

Sebanyak lebih dari 20 mahasiswa, didampingi dosen dan Ketua Prodi Teknologi Pangan, Dr. Refi Arioen, S.T.P., M.T.A., diterima langsung oleh jajaran pengelola Bapeltan. Kehadiran rombongan disambut hangat oleh Ahmad Suryanto, S.T.P., M.P., selaku Widyaiswara Spesialis Pascapanen dan Pengolahan Hasil Pertanian.

Dalam sambutannya, Ahmad Suryanto menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut dan berharap kolaborasi antara Bapeltan dan IIB Darmajaya dapat memperkuat hubungan dunia akademik dan praktik lapangan di sektor pertanian. Ia juga memperkenalkan berbagai fasilitas dan program pelatihan di Bapeltan, termasuk Laboratorium Pengolahan Hasil yang menjadi sarana penerapan teknologi pascapanen.

Para mahasiswa mendapatkan penjelasan langsung mengenai fasilitas laboratorium pengolahan hasil pertanian, teknologi pascapanen, serta inovasi pengolahan pangan yang dikembangkan di Bapeltan.

Ketua Prodi Teknologi Pangan, Dr. Refi Arioen, S.T.P., M.T.A., menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga pelatihan pemerintah.

“Kami ingin mahasiswa tidak hanya memahami teori di kelas, tetapi juga melihat dan mengalami langsung bagaimana teknologi pangan diterapkan di lapangan. Melalui kerja sama dengan Bapeltan, kami berharap mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan praktis serta ide-ide inovatif dalam bidang pengolahan hasil pertanian,” ujarnya seperti dikutip dari www.darmajaya.ac.id.

Refi juga menambahkan bahwa kerja sama ini akan berlanjut dalam bentuk kegiatan penelitian terapan dan program magang mahasiswa. Menurutnya, sinergi dengan Bapeltan menjadi langkah strategis untuk memperkuat kompetensi lulusan yang siap bersaing di industri pangan.

“Kerja sama ini membuka peluang besar bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari praktisi dan memanfaatkan fasilitas yang dimiliki Bapeltan. Ke depan, kami akan terus memperluas kemitraan serupa demi mendukung visi Prodi Teknologi Pangan sebagai pusat unggulan inovasi pangan berkelanjutan,” tambah Dr. Refi.

Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi dan foto bersama di depan Laboratorium Pengolahan Hasil Bapeltan Lampung, yang menjadi simbol komitmen bersama antara IIB Darmajaya dan Bapeltan dalam mendukung pengembangan pendidikan dan riset di bidang pertanian dan teknologi pangan. (*)

Tinggalkan Balasan